Show simple item record

dc.contributor.advisorHubeis, Musa
dc.contributor.authorFitriani, Rima
dc.date.accessioned2023-10-13T01:07:19Z
dc.date.available2023-10-13T01:07:19Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/126432
dc.description.abstractPersaingan di dunia perbankan semakin ketat dengan munculnya berbagai risiko yang mengancam kegiatan operasional. Hal tersebut menuntut seluruh praktisi perbankan menerapkan manajemen risiko agar mampu bertahan dan berkembang. Dengan berbagai risiko yang dihadapi, Bank Pemerintah seperti BNI 46, BRI, Bank Mandiri dan BTN menghasilkan laba yang berfluktuatif hingga mengalami penurunan laba yang cukup ekstrim. Tujuan dalam penelitian ini adalah menganalisis penerapan manajemen risiko dan pengaruhnya terhadap pertumbuhan laba pada bank pemerintah dengan melihat dari rasio keuangan yang menggambarkan kesehatan dan kondisi penerapan manajemen risiko perbankan seperti Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Loan Deposit to Ratio (LDR), Return on Assets (ROA) dan Beban operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO). Pengambilan contoh dalam penelitian ini menggunakan metode Purposive sampling yang bersumber dari laporan keuangan melalui website Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan model regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peubah CAR dan ROA berpengaruh secara parsial dan semua rasio yang digunakan dalam penelitian (CAR, NPL, LDR, ROA dan BOPO) memiliki pengaruh nyata secara serempak terhadap pertumbuhan laba.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.titleAnalisis penerapan manajemen risiko dan pengaruhnya pada pertumbuhan laba Bank pemerintah di Indonesia tahun 2009-2016id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordEarning Growthid
dc.subject.keywordGovernment banksid
dc.subject.keywordPerformanceid
dc.subject.keywordRisk Management Analysisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record