dc.contributor.advisor | Amanah, Siti | |
dc.contributor.author | Rosalina, Meliani | |
dc.date.accessioned | 2023-10-10T04:20:08Z | |
dc.date.available | 2023-10-10T04:20:08Z | |
dc.date.issued | 2016 | |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/126123 | |
dc.description.abstract | Hak reproduktif pekerja perempuan meliputi hak izin istirahat haid, hak izin
istirahat melahirkan, dan kesempatan menyusui di tempat kerja. Peraturan
mengenai hak reproduktif pekerja perempuan baik di bidang pertanian dan
nonpertanian telah diatur dalam Undang-Undang No 13 Tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan serta peraturan lainnya, akan tetapi pada kenyataannya masih
banyak pekerja perempuan yang belum mengetahui hak-hak reproduktifnya.
Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah survei dengan menggunakan
pendekatan kuantitatif yang didukung data kualitatif. Tujuan dari penelitian ini
yang pertama adalah menganalisis hubungan antara karakteristik individu pekerja
perempuan dengan tingkat pengetahuan hak reproduktif pekerja perempuan di
bidang pertanian dan nonpertanian dan yang kedua adalah menganalisis hubungan
antara tingkat perolehan informasi dengan tingkat pengetahuan hak reproduktif
pekerja perempuan di bidang pertanian dan nonpertanian. | id |
dc.language.iso | id | id |
dc.publisher | IPB (Bogor Agricultural University) | id |
dc.subject.ddc | Human Ecology-Communication and Community Development | id |
dc.title | Tingkat Pengetahuan Hak Reproduktif Pekerja Perempuan di Bidang Pertanian dan Nonpertanian di Bogor | id |
dc.type | Undergraduate Thesis | id |
dc.subject.keyword | knowledge | id |
dc.subject.keyword | rights | id |
dc.subject.keyword | reproductive | id |
dc.subject.keyword | women workers | id |