Pendugaan Potensi Karbon pada Tegakan Tusam (Pinus merkusii Jungh. et de Vriese) di RPH Cikoneng, KPH Ciamis.
Abstract
Pinus merkusii merupakan jenis yang banyak ditemukan di Indonesia, salah
satunya di daerah Jawa Barat tepatnya di KPH Ciamis. Selain itu penelitian ini
mengenai jenis tusam yang sudah tidak disadap selama 5 tahun terakhir dan jenis
tusam yang masih disadap hingga sekarang karena belum pernah ada yang meneliti
kedua perlakuan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi karbon
tegakan tusam di RPH Cikoneng, KPH Ciamis. Pengumpulan data biomassa pada
tegakan tusam menggunakan metode non-destruktif dengan pendekatan persamaan
allometrik dan metode destruktif untuk serasah dan kayu mati. Potensi karbon pada
tegakan tusam yang masih disadap hingga sekarang (MD) dan tegakan tusam yang
sudah tidak disadap selama 5 tahun terakhir (STD) memiliki perbedaan. Potensi
karbon total pada tegakan tusam yang sudah tidak disadap selama 5 tahun terakhir
lebih besar dibandingkan tegakan tusam yang masih disadap hingga sekarang yaitu
sebesar 96.72 C t/ha, sedangkan untuk tegakan tusam yang masih disadap hingga
sekarang, potensi karbon totalnya adalah 81.30 C t/ha. Nilai jasa lingkungan dari
estimasi produksi O2 total pada STD yaitu sebesar 70.61 t/ha, namun pada MD
adalah 50.461 t/ha. Apabila nilai jasa lingkungan dari serapan karbondioksida di
hitung secara ekonomi pada STD sebesar Rp 22 412 892/ha sedangkan pada MD
nilai jasa lingkungan dari serapan karbondioksida sebesar Rp 16 017 455/ha.
Collections
- UT - Silviculture [1361]