Desain Sistem Koleksi dan Transportasi Sampah dalam Rangka Penerapan Ekonomi Sirkular di Kecamatan Ciampea
Abstract
Sampah adalah bahan sisa makhluk hidup yang harus dikelola secara
komprehensif dan terpadu. Pengelolaan sampah di Kecamatan Ciampea merupakan
masalah nyata yang kini sedang dihadapi akibat adanya peningkatan jumlah
penduduk yang mengakibatkan peningkatan timbulan sampah yang dihasilkan.
Permasalahan mengenai pengumpulan dan transportasi sampah di Kecamatan
Ciampea juga perlu dievaluasi akibat adanya peningkatan timbulan sampah tersebut.
Hal ini menjadi dasar tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui pengelolaan
sampah yang telah dilakukan di Kecamatan Ciampea serta mendesain pengelolaan
maupun penenempatan TPS dan TPS 3R di beberapa desa di Kecamatan Ciampea.
Data primer yang digunakan diperoleh melalui metode sampling yang dilakukan
pada sekolah, instansi, toko dan perumahan yang ada di Kecamatan Ciampea. Data
sekunder yang diperoleh dari pihak terkait digunakan untuk menunjang hasil
perhitungan data primer. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa terdapat
timbulan sampah sebesar 22,8 ton/hari dengan komposisi sampah di Kecamatan
Ciampea terdiri dari 51% organik yang berasal dari sisa makanan 36%, sampah
kertas 14% dan dedaunan 2%, sedangkan sampah plastik sebesar 45% dengan
komposisi plastik PP 10%, PE 26%, PET 4%, dan multilayer 5% lalu sampah
lainnya 4%. Sampah yang dapat dikelola dengan adanya pembangunan TPS 3R
adalah 12,1 ton/hari. Waste is the residual material of living things that must be managed in a
comprehensive and integrated manner. Waste management in Ciampea Sub-district
is a real problem that is currently being faced due to an increase in population which
results in an increase in the amount of waste generated. Problems regarding waste
collection and transportation in Ciampea Sub-district also need to be evaluated due
to the increase in waste generation. This is the basis for the objectives of this study,
namely to determine the waste management that has been carried out in Ciampea
District and to design the management and placement of TPS and TPS 3R in several
villages in Ciampea District. The primary data used was obtained through a
sampling method carried out at schools, agencies, shops and housing in Ciampea
District. Secondary data obtained from related parties is used to support the results
of primary data calculations. The results of data processing show that there is a
waste generation of 22.8 tons / day with the composition of waste in Ciampea
District consisting of 51% organic originating from 36% food waste, 14% paper
waste and 2% foliage, while plastic waste is 45% with a plastic composition of PP
10%, PE 26%, PET 4%, and multilayer 5% and other waste 4%. The waste that can
be managed with the construction of TPS 3R is 12.1 tons/day.