Respon Pemberian Pupuk Kompos Daun Gamal, Kaliandra, dan Lamtoro terhadap Pertumbuhan Tanaman Garut (Maranta arundinacea)
Abstract
Teknologi agroforestri dalam pengelolaan lahan kawasan hutan bertujuan
untuk meningkatkan produktivitas lahan secara berkelanjutan. Penelitian bertujuan:
(1) menguji pengaruh pupuk kompos yang berasal dari serasah daun pada tiga jenis
pohon yang berbeda terhadap pertumbuhan bibit garut, (2) menguji perbedaan
pertumbuhan garut yang diberi berbagai jenis pupuk kompos dari serasah daun pada
tiga jenis pohon yang berbeda, dan (3) untuk menentukan jenis kompos serasah
daun yang terbaik untuk pertumbuhan bibit garut. Pengamatan dilakukan terhadap
tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah rumpun, produktivitas umbi, serta berat kering
total pada 20 satuan amatan dengan model Rancangan Acak Lengkap (RAL). Data
hasil penelitian kemudian dianalisis sidik ragamnya, kemudian apabila terdapat
perbedaan nyata dilanjutkan uji lanjut DMRT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
penggunaan pupuk kompos memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tinggi
tanaman dan jumlah daun. Namun, pupuk kompos tidak memiliki pengaruh
terhadap jumlah rumpun, berat kering total, serta produktivitas umbi garut. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa pupuk kompos gamal memiliki produktivitas umbi
terbanyak yaitu 37,73 gr/tanaman, diikuti dengan pupuk kompos lamtoro sebesar
33,98 gr/tanaman, serta pupuk kompos kaliandra yaitu 23,05 gr/tanaman.
Collections
- UT - Silviculture [1361]