Karakter Morfometrik dan Pola Pertumbuhan Bivalvia di Ekosistem Mangrove dan Lamun Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu

Abstract

Bivalvia merupakan biota asosiatif yang hidup di ekosistem mangrove dan lamun di dasar perairan dengan substrat pasir atau lumpur. Bivalvia memiliki peran ekologis yang signifikan di ekosistem mangrove dan lamun. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis morfometrik, pola pertumbuhan bivalvia, dan asosiasi bivalvia di ekosistem mangrove dan lamun Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu. Penelitian dilakukan di empat stasiun dengan keterwakilan ekosistem mangrove dan lamun menggunakan metode transek kuadrat pada ekosistem mangrove dan transek garis pada ekosistem lamun. Pada lokasi penelitian ditemukan 15 jenis bivalvia, yaitu Donax faba, Fimbria fimbriata, Fragum fragum, Gafrarium pectinatum, Jactellina clathrata, Loripes orbiculatus, Macomangulus tenuis, Pitar citrinus, Quadrans gargadia, Quidnipagus palatam, Scutarcopagia scobinata, Tellina sp., Tellinella staurella, Tellinides timorensis, dan Timoclea marica. Pengukuran morfometrik bivalvia menunjukkan hasil yang beragam. Hubungan morfometrik bivalvia menunjukkan alometrik positif dan negatif. Pola pertumbuhan bivalvia menunjukkan alometrik negatif. Pola asosiasi antara spesies bivalvia, lamun, dan mangrove adalah sebagai berikut: bivalvia berukuran kecil dan sedang berasosiasi dengan enam spesies lamun, yaitu Cymodocea rotundata, Enhalus acoroides, Halodule uninervis, Halophila ovalis, Syringodium isoetifolium, dan Thalassia hemprichii serta mangrove Rhizophora stylosa. Bivalvia berukuran besar hanya berasosiasi dengan lamun C. rotundata.