Usaha menekan serangan nematoda bintil akar meloidogyne spp terhadap beberapa kultivar kentang (Solanum tuberosum L.) dengan menggunakan beberapa isolat fungsi
View/ Open
Date
1993Author
Simanjuntak, Dahlia
G. A. Wattimena
J. A. Napitupulu
A. K. Hutabarat
Sastrosuwignyo, Sugiharti
Metadata
Show full item recordAbstract
Penyakit bintil akar yang disebabkan oleh Meloidogyne
spp (root knot nematodes) telah dilaporkan sejak tahun 1885
sebagai penyebab kerusakan pada tanaman, terutama pada
daerah tropis dan subtropis. Tanaman kentang merupakan
salah satu tanaman yang sering diserang nematoda tersebut.
Salah satu metode pengendalian nematoda bintil akar
adalah secara biologis, yaitu dengan pemakaian organisme
sebagai agen antagonis nematoda Meloidogyne spp .
organisme tersebut ialah fungi.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas beberapa
isolat fungi (yang diisolasi dari rhizosfera tanaman
kentang) sebagai agen antagonis nematoda dan melihat ketahanan
beberapa kultivar kentang terhadap serangan nematoda
Meloidogyne spp.
Percobaan dilakukan di Kebun Percobaan Institut Pertanian
Bogar, Pasir Sarongge Cipanas pada bulan September 1991
sampai Februari 1992. Percobaan menggunakan Rancangan Acak
Kelompok dengan dua faktor perlakuan. Faktor pertama adalah
perlakuan pemberian isolat fungi yang terdiri dari 3 jenis
isolat, yaitu Fusarium sp, Gliocladium sp dan Asper9ilus
ni9er serta 1 perlakuan kontrol tanpa pemberian fungi.
Faktor kedua adalah kultivar kentang yang terdiri dari 4
kultivar, yaitu Katahdin, Eba, Red Pontiac dan Astarte.
Setiap kombinasi perlakuan di ul ang enam kal i. ...
Collections
- MT - Agriculture [3787]