Amplifikasi Ruas Gen Pengode p72 (B646L) African Swine Fever Virus (ASFV) pada Organ Babi dengan Teknik Polymerase Chain Reaction (PCR)
Date
2023Author
Lomoria, Situmorang Angel Putri
Setiyaningsih, Surachmi
Harlina, Eva
Metadata
Show full item recordAbstract
African Swine Fever (ASF) merupakan penyakit hemoragik yang disebabkan oleh infeksi African Swine Fever Virus (ASFV) pada berbagai spesies babi. ASF memiliki tingkat mortalitas dan penyebaran yang tinggi. Gejala klinis yang ditunjukkan ASF umum ditemukan pada penyakit hemoragik babi, seperti Classical Swine Fever (CSF). Untuk memastikan ASF, perlu dikonfirmasi melalui uji laboratorium. Penelitian ini bertujuan mempelajari teknik deteksi molekuler ASFV berbasis polymerase chain reaction (PCR) pada hati, ginjal, dan paru-paru babi asal Kecamatan Barong Tongkok, Kabupaten Kutai Barat. Hasil ekstraksi deoxyribonucleic acid (DNA) virus dari tiap sampel organ digunakan sebagai cetakan pada prosedur PCR menggunakan primer PPA-1 dan PPA-2. Kedua primer tersebut menggandakan segmen gen pengode p72 (B646L) sepanjang 257 base pairs (bp). Pembacaan produk PCR dilakukan dengan teknik elektroforesis. Hasil penelitian menunjukkan terbentuknya pita berukuran 257 bp pada produk PCR tiap organ. Disimpulkan pada tiap organ terdeteksi ASFV, sehingga babi tersebut dapat dinyatakan positif ASF.