Akurasi Hotspot Antara MODIS dan VIIRS dalam Mendeteksi Kebakaran Hutan dan Lahan di Kabupaten Merauke Provinsi Papua Selatan
Abstract
Kabupaten Merauke merupakan salah satu wilayah di Provinsi Papua
Selatan yang memiliki jumlah hotspot tertinggi dalam satu dekade terakhir.
Penelitian bertujuan menganalisis akurasi hotspot antara MODIS dan VIIRS dalam mendeteksi kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Merauke. Sumber yang digunakan dalam penelitian adalah citra Sentinel-2 dan data hotspot dari sensor MODIS Terra/Aqua dan NPP-VIIRS. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan jumlah hotspot pada rentang tahun 2019-2021 dan puncak hotspot terjadi pada tahun 2019. Jumlah hotspot pada rentang tahun tersebut adalah 15.922 titik dari sensor VIIRS dan 3067 titik dari sensor MODIS. Akurasi deteksi kemunculan titik api tertinggi oleh VIIRS sebesar 6508 hotspot (27,72%). Jangkauan buffer paling akurat dalam mendeteksi kebakaran hutan dan lahan yaitu 1 km, dengan selang kepercayaan hotspot pada kategori sedang atau 30%-80%.
Collections
- UT - Silviculture [1369]