Pengaruh tingkat naungan dan zat pengatur tumbuh terhadap pertumbuhan stek lada (Piper ningrum Linn.)
View/ Open
Date
1992Author
Dwipa, Indra
Arbi, Nitza
Djafaruddin
G. A. Wattimena
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian untuk mengetahui pengaruh tingkat naungan dan jenis zat pengatur tumbuh terhadap pertumbuhan stek lada (Piper nigrum Linn.) berdaun tunggal telah dilaksanakan di tanah milik penduduk di Flamboyan Fadang. Penelitian berlangsung dari bulan Januari hingga hei 1991. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan mendapatkan kombinasi tingkat naungan dan jenis cat pengatur tumbuh yang terbaik guna merangsang pertumbuhan akar dan meningkatkan pertumbuhan sekaligus persentase siap salurnya bibit asal stek: berdaun tunggal pada ta- naman lada.
Penelitian ini menggunakan rancangan petak terbagi, terdiri dari 2 faktor dengan 3 ulangan. Sebagai petak utama adalah tingkat naungan yaitu 3 tingkat masing- masing 40% (N), 60% (2) dan 80 % (N3). Sebagai anak petak adalah jenis zat pengatur tumbuh yang terdiri dari enam jenis yaitu tanpa zat pengatur tumbuh (kontrol = Zo, IBA 200 ppm (21), NAA 200 ppm (22), IBA + NAA masing-masing 200 ppm (23) dan NAA 200 ppm (24). Rootone (25), dan air kelapa muda 25 persen (Zg). Pemberian zat pengatur tumbuh adalah dengan cara celup.
Peubah yang diamati terdiri dari saat muncul akar pertama stek (hari), saat muncul tunas pertama stek (hari), panjang tunas stek (cm), jumlah daun per tunas stek (helai), jumlah akar per bibit stek (buah), panjang akar terpanjang bibit stek (cm), persentase jadi bibit stek (%), persentase siap salur bibit stek (%), bobot basah per bibit stek (g), bobot kering tunas dan akar per bibit stek (g) dan iklim mikro.
Dalam penelitian ini didapatkan bahwa pengaruh berbagai tingkat naungan dan berbagai jenis zat pengatur tumbuh terhadap peubah yang dianati berbeda nyata.
Tingkat naungan 60 persen adalah yang terbaik bagi pertumbuhan dan siap untuk disalurkan ke lapangan bibit stek lada berdaun tunggal, sedangkan zat pengatur tumbuh yang terbaik adalah IBA dengan konsentrasi 200 ppm terhadap pertumbuhan dan siap untuk disalurkan ke lapangan bibit stek lada berdaun tunggal. Sedangkan kombinasi tingkat naungan dan jenis zat pengatur tumbuh terbaik khususnya terhadap siap salurnya bibit stek lada berdaun tunggal ialah naungan 60% dan IBA 200 ppm.
Collections
- MT - Agriculture [3787]