Show simple item record

dc.contributor.advisorKooswardhono
dc.contributor.advisorAnwar, Affendi
dc.contributor.advisorGonarsyah, Isang
dc.contributor.advisorMukidjo
dc.contributor.authorLimbong, F. Tandi
dc.date.accessioned2023-07-10T07:00:04Z
dc.date.available2023-07-10T07:00:04Z
dc.date.issued1989
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/121268
dc.description.abstractPermintaan agregat komoditas pangan asal ternak meningkat setiap tahun, sehingga perlu diupayakan peningkatan produksi ternak untuk mengimbangi laju peningkatan tersebut. permintaan Ternak sapi yang umumnya dipelihara zakyat merupakan satu alternatif untuk dikembangkan, selain.. untuk salah memenuhi kebutuhan dalan negeri juga mempunyai implikasi ekonomi bagi petani, pemerintah, lembaga jasa, dan konsumen serta mendorong pertumbuhan industri dalam negeri. Pemeliharaan ternak sapi sebagian besar masih dipelihara secara ekstensif dan sudah nelembaga dalam masyarakat terutana: pada misin penanaman padi. Dengan pola pemeliharaan ekstensif tersebut, produktivitas ternak relatif rendah, ternak berkeliaran dan dapat menyebabkan kecelakaan lalu. Tintas, serta menghambat usaha intensifikasi palawija. Pada tahun 1986 Penerintah mengeluarkan peraturan yang mengarahkan. pemeliharaan penetapan ternak sapi secara intensif dibarengi dengan batas minimum diperdagangkan antar pulau.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcCattleid
dc.subject.ddcDevelopment plansid
dc.titleAlternatif pengembangan ternak sapi rakyat di Kabupaten Bone Sulawesi Selatanid
dc.typeThesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record