Strategi Peningkatan Kinerja Balai Benih Ikan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sukabumi
Abstract
Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Benih Ikan (BBI) Cimaja sebagai
salah satu ujung tombak penghasil benih ikan bermutu dan induk ikan unggulan di
wilayah Sukabumi serta sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD). Keberadaan dan
kinerja UPTD BBI Cimaja pada Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Sukabumi
menjadi sangat penting terkait dengan peningkatan produksi ikan konsumsi air tawar.
Pada umumnya perusahaan-perusahaan masih menggunakan laporan keuangan
sebagai satu-satunya tolok ukur kinerja bisnis. Namun dengan pesatnya perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi, pengukuran kinerja hanya dengan prespektif keuangan
mempunyai banyak kelemahan. Sudah waktunya pengukuran kinerja menggunakan
beberapa perspektif yang terintegrasi, yaitu perspektif keuangan, pelanggan, proses bisnis
serta perspektif pertumbuhan dan pembelajaran yang disebut metode Balanced Scorecard
(BSC).
Balai Benih Ikan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupten Sukabumi Sebagai
penghasil benih perlu mingkatkan kinerjanya untuk mencapai target yang telah
ditetapkan. Kinerja merupakan tingkat keberhasilan yang diraih oleh pegawai dalam
melakukan suatu aktivitas kerja deng1an merujuk kepada tugas yang harus
dilakukannya. Pengukuran kinerja dengan BSC diyakini menghasilkan pengukuran
yang ideal untuk menggambarkan kinerja dari suatu organisasi. Analitic Hierarchy
Process (AHP) memiliki banyak keunggulan dalam menjelaskan proses pengambilan
keputusan karena dapat digambarkan secara grafis, dengan AHP proses keputusan
komplek dapat diuraikan menjadi keputusan lebih kecil yang dapat ditangani lebih
mudah. Pengukuran kinerja berdasar perspektif BSC dengan alat bantu AHP akan
menemukan strategi peningkatan kinerja dengan konsistensi yang tinggi.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Sukabumi
menetapkan target produksi benih Kabupaten Sukabumi pada tahun 2020 ditingatkan
40.63% menjadi 4 723 234 537 ekor. Luas lahan potensial untuk budidaya ikan
Kabupaten Sukabumi tercatat baru 4,72% (2 356.7 Ha) yang telah dimanfaatkan
sebagai lahan perikanan budidaya, untuk itu pengembangan potensi dan peningkatan
target produksi benih oleh BBI Cimaja perlu dilakukan. Faktor-faktor apa yang
mempengaruhi kinerja UPTD BBI Cimaja dan bagaimana strategi peningkatan kinerja
UPTD BBI Cimaja ini berdasarkan faktor-faktor kinerjanya yang ditinjau berdasarkan
perspektif BSC? Jawaban atas pertanyaan ini hanya dapat diperoleh melalui sebuah
penelitian. Berdasarkan perumusan masalah yang telah dikemukakan maka penelitian
ini bertujuan untuk : (1) Menghitung kinerja UPTD BBI Cimaja berdasarkan
perspektif BSC yang diketahui; (2) Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi
kinerja UPTD BBI Cimaja berdasarkan perspektif BSC; (3) Menyusun strategi
peningkatan kinerja UPTD BBI Cimaja berdasarkan perspektif BSC.
Pengukuran kinerja BBI Cimaja tahun 2013-2015 belum menggunakan
perspektif BSC. Analisis BSC membandinggan tujuan kinerja untuk mengetahui
prioritas tujuan kinerja. Pengolahan data diambil dari 11 pakar, enam pakar tidak
konsisten dan lima pakar yang konsisten dikombinasikan diolah dengan expert choice
11. Hasil prioritas utama tujuan kinerja BBI adalah : (1) Pelanggan bobot 0.471; (2)
Pembelajaran pertumbuhan bobot 0.247; (3) Proses bisnis internal bobot 0.181; (4)
Keuangan bobot 0.100. Regional Technical Implementation Unit (UPTD) Fish Seed Center (BBI)
Cimaja as one of the spearheads producer of quality fish seed and fish mains featured
in Sukabumi area as well as a source of revenue (PAD). The existence and
performance UPTD BBI Cimaja at the Department of Fisheries and Marine Sukabumi
becomes very important with regard to the increase in the production of freshwater
fish consumption.
In general, companies are still using the financial statements as the only
measure of business performance. However, with the rapid development of science
and technology, performance measurement only with the financial perspective has
many weaknesses. It was time measurement of performance using an integrated
multiple perspectives, namely financial perspective, customer, business process, and
learning and growth perspectives called Balanced Scorecard method (BSC).
Fish Seed Center Department of Marine and Fisheries Kabupten Sukabumi As a
seed producer needs to create and enhance performance to achieve the set targets.
Performance is the degree of success achieved by the employee in performing a work
activity by referring to the task to be done. BSC performance measurement is believed
to produce the ideal measurement to describe the performance of an organization.
Analytic Hierarchy Process (AHP) has many advantages in explaining the decisionmaking
process because it can be described graphically, with AHP complex decision
process can be broken down into smaller decisions that can be handled more easily.
BSC based performance measurement perspective with tools AHP will find strategies
for improving performance with high consistency.
Regional Medium-Term Development Plan set a target Sukabumi Sukabumi
seed production in 2020 be improved 40.63% to 4 723 234 537 tail. The land area of
potential for fish farming Sukabumi recorded only 4.72% (2 356.7 hectares) of land
which has been used as aquaculture, to the development potential and increase seed
production targets by BBI Cimaja needs to be done. What factors are affecting the
performance of UPTD BBI Cimaja and how the performance improvement strategy
UPTD Cimaja BBI is based on factors performance is reviewed based on the
perspective of the BSC? The answer to this question can only be obtained through a
study. Based on the formulation of the problem that has been presented, this study
aims to: (1) Calculated based on the performance of UPTD BBI Cimaja known BSC
perspectives; (2) Determine the factors that affect the performance of UPTD BBI
Cimaja perspective of the BSC; (3) Develop a performance improvement strategy
BBI UPTD Cimaja based BSC perspective.
BBI performance measurement Cimaja years 2013-2015 have not been using
the BSC perspective. Membandinggan BSC analysis of performance goals to
determine priority performance goals. Processing of the data is taken from the 11
experts, six experts inconsistent and five experts who consistently combined with
expert choice processed 11. The results of the main priorities BBI performance goals
are: (1) Customers weight of 0471; (2) Learning 0.247 weight growth; (3) Internal
Business Process weight 0181; (4) Financial weight of 0.100.
Collections
- MT - Professional Master [909]
