| dc.description.abstract | Beras memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia. Selama era Pembangunan Jangka Panjang Tahap Pertama (PJPT I), pembangunan pertanian dititik-beratkan pada subsektor beras.
Pembangunan subsektor beras menyangkut pada penyediaan kebutuhan pokok rakyat, kehidupan sebagian besar rakyat, dan penciptaan stabilitas ekonomi dan politik.
Pembangunan subsektor beras selama PJPT I dititik-beratkan pada penyediaan beras dalam negeri dengan harapan terjadi peningkatan pendapatan dan kesejahteraan petani. Kebijakan pembangunannya dikenal sebagai Program Swasembada Beras (PSB). Dalam perspektif pembangunan ekonomi, PSB Indonesia menganut aliran strukturalis. Aliran ini menyatakan bahwa haruss ada inteivensi pemerintah terhadap ekonomi perberasan agar ketersediaan beras dan stabilitas ekonomi terjamin.
Kebijaksanaan pemerintah mengarahkan penggunaan paket teknologi input tinggi dan output tinggi yang dikenal dengan Panca Usahatani. Untuk mendukung kebijaksanaan tersebut maka kebijaksanaan harga juga diterapkan. Sehingga kebijaksanaan teknologi produksi dan harga merupakan satu paket dalam PSB. | id |