Show simple item record

dc.contributor.advisorDjokosetiyanto, Daniel
dc.contributor.advisorBudiharsono, Sugeng
dc.contributor.advisorWiryawan, Budi
dc.contributor.advisorNurmala, Kukuh
dc.contributor.authorKasasiah, Ahsanal
dc.date.accessioned2023-05-11T03:05:34Z
dc.date.available2023-05-11T03:05:34Z
dc.date.issued2013
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/117478
dc.description.abstractKawasan Konservasi Perairan (KKP) Gili Matra merupakan salah satu dari 8 Kawasan Suaka Alam (KSA) dan Kawasan Pelestarian Alam (KPA) yang telah diserahterimakan pengelolaannya dari Kementerian Kehutanan kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan sesuai Berita Acara (BA) Nomor: BA.01/Menhut-IV/2009 - BA.108/MEN.KP/III/2009 tanggal 4 September 2009. Berdasarkan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor Kep.67/Men/2009 dan mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 60 Tahun 2007 tentang Konservasi Sumberdaya Ikan (KSDI), nomenklatur kawasan konservasi perairan ini disesuaikan menjadi Taman Wisata Perairan (TWP) Pulau Gili Ayer, Gili Meno, dan Gili Trawangan atau disebut juga TWP Gili Matra.Kawasan Konservasi Perairan Nasional (KPPN) ini telah berkembang pesat menjadi kawasan konservasi berbasis wisata bahari yang banyak dikunjungi oleh wisatawan domestik maupun manca negara, mengingat beragam potensi dan daya tarik keindahan sumberdaya alam yang dimilikinya. Namun demikian, kawasan ini juga mengalami beragam permasalahan yang meliputi masalah sosial-budaya, ekonomi dan lingkungan. Perpindahan kewenangan pengelolaan, berubahnya landasan hukum dan nomenklatur kawasan serta beragam permasalahan yang dihadapi di TWP Gili Matra mengharuskan perlunya dilakukan pengkajian keefektifan dan keberlanjutan pengelolaan kawasan konservasi ini, untuk selanjutnya menentukan pilihan strategi pengelolaan TWP kedepan secara berkelanjutan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendesain pengelolaan TWP Gili Matra yang efektif, melalui: (1) Analisis kebijakan pengelolaan TWP Gili Matra; (2) Analisis kondisi terkini dan permasalahan dalam pengelolaan TWP Gili Matra; (3) Analisis keberlanjutan pengelolaan TWP Gili Matra; (4) Penyusunan prioritas strategi pengelolaan TWP Gili Matra. Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer meliputi kondisi dan permasalahan yang ada di kawasan berdasarkan kriteria aspek lingkungan (ekologi dan biofisik), sosial-ekonomi-budaya, tata kelola serta pendanaan. Data primer dikumpulkan melalui cara pengukuran, pengamatan dan wawancara langsung dengan berbagai sumber yang memiliki kompetensi berkaitan dengan bidang pengelolaan kawasan konservasi perairan. Data sekunder terdiri dari data aspek lingkungan (ekologi dan biofisik); sosial, ekonomi dan budaya; serta tata kelola dan kelembagaan pengelolaan kawasan konservasi. Data ini dibutuhkan untuk mengidentifikasi elemen dan sub elemen yang berpengaruh terhadap pengelolaan TWP Gili Matra. Data sekunder dikumpulkan dengan cara desktop study dari berbagai sumber, antara lain: dinas/instansi terkait, Perguruan Tinggi, Lembaga Penelitian, Lembaga Swadaya Masyarakat, publikasi ilmiah seperti: buku, jurnal, disertasi, dan laporan hasil penelitian lainnya...dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.titleDesain pengelolaan taman wisata perairan Gili Matra kabupaten Lombok Utara,provinsi Nusa Tenggara Baratid
dc.typeDissertationid
dc.subject.keywordKeberlanjutanid
dc.subject.keywordKawasan Konservasi Perairanid
dc.subject.keywordTaman Wisata Perairan Gili Matraid
dc.subject.keywordPengelolaan KKPid
dc.subject.keywordEfektivitasid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record