| dc.contributor.advisor | Tambunan, Mangara | |
| dc.contributor.advisor | Kuntjoro | |
| dc.contributor.advisor | Sinaga, Bonar M. | |
| dc.contributor.author | Widjaja, Andrianto | |
| dc.date.accessioned | 2023-05-05T01:51:19Z | |
| dc.date.available | 2023-05-05T01:51:19Z | |
| dc.date.issued | 2000 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/117269 | |
| dc.description.abstract | Perkembangan ekonomi dunia dewasa ini telah mengarah pada tatanan hubungan ekonomi secara global, dan Indonesia telah ikut serta dalam sistem tersebut setelah menanda tangani Kesepakatan Umum Tarif dan Perdagangan Multilateral GATT (General Agreement on Tariffs and Trade) melalui WTO yang akan mulai diimplementasi pada tahun 2005. Disamping itu Indonesia ikut pula dalam kesepakatan APEC (Asia Pacific Economic Cooperation) dan AFTA (ASEAN Free Trade Area). Walaupun saat ini Indonesia sedang dilanda krisis ekonomi namun perubahan lingkungan global yang mengarah pada diberlakukannya liberalisasi perdagangan merupakan tantangan eksternal yang makin serius dan pasti. Bagaimana dampak liberalisasi perdagangan khususnya terhadap negara berkembang masih terus diperdebatkan bahkan menimbulkan pendapat aliran optimistik maupun pesimistik. Studi-studi empirik yang telah dilakukan secara umum mendukung konsep bahwa perdagangan bebas akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara agregat, namun diakui pula bahwa manfaat yang diterima setiap negara tidaklah sama, ada yang lebih diuntungkan atau sebaliknya.
Bagi Indonesia sendiri semenjak krisis minyak diawal tahun 1980 sebenarnya telah melakukan reformasi di sektor perdagangan melalui strategi ekspansi ekspor khususnya ekspor non-migas. Salah satu kebijakan yang diambil adalah menurunkan proteksi perdagangan, dan
ternyata langkah ini berhasil meningkatkan kinerja perdagangan Indonesia. Namun selain lingkungan internal tentunya kita perlu mencermati perkembangan yang terjadi pada lingkungan eksternal. Apakah liberalisasi perdagangan yang ditandai dengan pengurangan bahkan penghapusan proteksi tersebut dapat memberikan manfaat bagi ekonomi Indonesia secara menyeluruh dan khususnya dapat meningkatkan kinerja perdagangan internasional Indonesia dimasa yang akan datang. ..dst | id |
| dc.language.iso | id | id |
| dc.publisher | IPB (Bogor Agricultural University) | id |
| dc.title | Dampak liberalisasi perdagangan terhadap kinerja ekonomi Indonesia suatu pendekatan makroekonometrika | id |
| dc.type | Dissertation | id |
| dc.subject.keyword | perdagangan internasional; AFTA; WTO APEC | id |