| dc.description.abstract | Pulau Tidung Besar merupakan pulau pemukiman yang dekat dengan wilayah konservasi Pulau Tidung Kecil memiliki aktivitas penduduk, wisatawan, dan aktivitas penangkapan yang tinggi sehingga dapat menghasilkan sampah laut dengan jumlah besar dan berdampak pada ekosistem mangrove. Penelitian ini bertujuan menganalisis komposisi dan densitas marine debris yang berada di ekosistem mangrove di Pulau Tidung Besar. Survey lapang meliputi pengamatan kerapatan jenis mangrove, parameter fisika kimia perairan, pengambilan sampel sampah laut (marine debris), dan sedimen untuk mikroplastik pada 3 stasiun di Pulau Tidung Besar. Pada lokasi pengamatan ditemukan 1 spesies mangrove yaitu Rhizophora stylosa dengan kerapatan 1-9 ind/m2. Makrodebris yang ditemukan memiliki 5 kategori yaitu, plastik, karet, tekstil, B3, dan logam dengan kepadatan makrodebris setiap jenis berkisar 0,84-28,32 gr/m2. Sedangkan mikroplastik yang ditemukan terdiri dari jenis fiber, film, fragmen, foam, dan palet dengan kelimpahan 7-4280 partikel/kg. Kesimpulannya, marine debris yang diamati pada ekosistem mangrove Pulau Tidung Besar didominasi oleh kategori plastik pada makrodebris dan jenis fiber pada mikroplastik. Kepadatan makrodebris kategori plastik memiliki nilai kedekatan yang cukup akurat sehingga berbanding lurus dengan banyaknya kelimpahan mikroplastik pada jenis fiber, fragmen, film, dan palet pada mangrove kategori semai dan anakan pada setiap stasiun. | id |