dc.contributor.advisor | Saharuddin | |
dc.contributor.author | Janah, Miftah Nurul | |
dc.date.accessioned | 2022-12-11T23:35:29Z | |
dc.date.available | 2022-12-11T23:35:29Z | |
dc.date.issued | 2022 | |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/115497 | |
dc.description.abstract | UMKM berperan dan berkontribusi aktif bagi perekonomian Indonesia, salah
satunya yaitu UMKM tahu tempe. Indonesia memiliki tingkat konsumsi kedelai
yang tinggi dan rata-rata konsumsi tahu tempe yang terus meningkat tiap tahunnya.
Usaha yang berorientasi pada pendapatan ini, memerlukan kerja sama masing masing individu pelaku usaha pun untuk mencapai kinerja usaha yang maksimal
sehingga keberhasilan usaha dapat terwujud. Modal sosial berupa jaringan,
kepercayaan dan norma atau aturan yang terbangun dalam suatu komunitas juga
berperan dan dibutuhkan dalam mencapai tingkat kinerja usaha yang diharapkan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan modal sosial dengan kinerja
usaha pada UMKM tahu tempe. Penulisan ini menggunakan pendekatan kuantitatif
menggunakan kuesioner dan didukung pendekatan kualitatif dengan wawancara
mendalam serta observasi. Berdasarkan hasil penelitian yang didapat dari hasil
lapang dan diuji secara stastistik serta didukung oleh data kualitatif menunjukkan
bahwa terdapat hubungan yang kuat dan signifikan antara modal sosial dengan
tingkat kinerja usaha pada UMKM tahu tempe Kelurahan Batu Ampar, Jakarta
Timur | id |
dc.description.abstract | MSMEs play an important role and actively contributes to the Indonesian economy,
one of the MSMEs knows as Tahu-Tempe MSMEs. Indonesia has a high rate of
soybean consumption and the average consumption rate of tofu is steadily
increasing in every year. This revenue-oriented business requires the cooperation
of each individual business operator to achieve maximum business performance so
that business success can be accomplish. Social capital in the form of networks,
beliefs and norms or rules built up within a community also plays a role and is
needed in achieving the expected level of business performance. This study aims to
analyze the relationship of social capital with business performance in Tahu-Tempe
MSMEs. This research uses a quantitative approach using questionnaires and
supported a qualitative approach with in-depth interviews and observations. Based
on the research results which obtained from the data result that collected in field
and statistically tested and supported by qualitative data, there is a strong and
significant relationship between social capital and business performance levels in
Tahu-Tempe MSMEs in Batu Ampar Village, East Jakarta. | id |
dc.language.iso | id | id |
dc.publisher | IPB University | id |
dc.title | Hubungan Modal Sosial dengan Tingkat Kinerja Usaha pada UMKM Tahu tempe | id |
dc.type | Undergraduate Thesis | id |
dc.subject.keyword | MSMEs | id |
dc.subject.keyword | business performance | id |
dc.subject.keyword | social capital | id |