Show simple item record

dc.contributor.advisorWahyuni, Ekawati Sri
dc.contributor.authorLabbaikha, Thaliya Andini
dc.date.accessioned2022-10-05T05:43:46Z
dc.date.available2022-10-05T05:43:46Z
dc.date.issued2022
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/114879
dc.description.abstractMasyarakat pesisir mengalami penurunan pendapatan dari adanya dampak perubahan iklim yang tak kunjung usai, namun juga harus menyelesaikan krisis yang terjadi akibat pandemi Covid-19. Melalui hadirnya sektor UMKM, memberikan alternatif sumber nafkah baru dalam kegiatan perekonomiannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang didukung kualitatif untuk melihat hubungan antar variabel. Hubungan antar variabel ini secara statistik diolah menggunakan uji korelasi Rank Spearman dengan jumlah responden sebanyak 30 rumah tangga UMKM olahan pangan. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa variabel skala usaha memiliki hubungan yang signifikan dan searah dengan pendapatan dari sektor non farm atau UMKM. Sementara variabel sumber nafkah dari sektor on farm dan off farm memiliki hubungan sangat lemah dan negatif dengan variabel skala usaha. Meskipun pendapatan dari sektor non farm mengalami perubahan fluktuatif selama masa pandemi dan pelonggaran kebijakan PPKM, namun sektor ini masih menjadi sumber nafkah utama bagi rumah tangga UMKM olahan pangan. Karakteristik pemilik UMKM seperti pendidikan non formal, bantuan sosial, jaringan sosial dan lama usaha memberikan pengaruh yang signifikan bagi besarnya skala usaha UMKM.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleStruktur Nafkah pada Rumah Tangga Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Olahan Pangan pada Masa Pandemi Covid-19id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordclimate changeid
dc.subject.keywordCovid-19 pandemicid
dc.subject.keywordlivelihood structureid
dc.subject.keywordMSMEid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record