Show simple item record

dc.contributor.advisorRahayuningsih, Mulyorini
dc.contributor.authorAnandini, Anisa Septi
dc.date.accessioned2022-10-03T06:24:14Z
dc.date.available2022-10-03T06:24:14Z
dc.date.issued2022
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/114827
dc.description.abstractKefir berpotensi dalam perawatan kulit wajah karena mengandung asam laktat yang berperan sebagai moisturizer dan exfoliator. Potensi ini dapat diperkaya dengan ekstrak daun kelor yang mengandung vitamin C sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan mengetahui karakteristik fisikokimia krim kefir dan ekstrak daun kelor, mendapatkan formulasi krim wajah kefir yang diperkaya ekstrak daun kelor, mengetahui karakteristik fisikokimia krim wajah kefir, dan memperoleh informasi tingkat kesukaan konsumen. Penelitian ini menggunakan kefir susu kambing dan kefir susu sapi serta dengan penambahan ekstrak daun kelor 0%, 3%, 6%, dan 9%. Krim kefir susu kambing yang dihasilkan berwarna putih dengan nilai pH 4,45 dan total asam laktat sebesar 0,87%. Krim kefir susu sapi berwarna putih kekuningan dengan nilai pH 4,71 dan total asam laktat sebesar 0,45%. Ekstrak daun kelor berwarna coklat kemerahan dengan nilai pH 5,38 dan kadar vitamin C sebesar 155,47 mg/100 gram. Krim wajah kefir memiliki nilai pH, total asam laktat, dan kadar vitamin C yang menunjukkan kesesuaian terhadap standar krim. Tingkat kesukaan tertinggi terdapat pada krim wajah kefir susu sapi tanpa penambahan ekstrak daun kelor.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePengaruh Jenis Kefir terhadap Mutu dan Preferensi Konsumen Krim Wajah Kefir Ekstrak Daun Kelor (Moringa oleifera)id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordmoringa leafid
dc.subject.keywordkefirid
dc.subject.keywordface creamid
dc.subject.keywordpreferences levelid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record