Kapasitas Adaptasi Berbasiskan Pengetahuan Lokal Dalam Menghadapi Banjir Rob
Abstract
Bencana banjir rob merupakan salah satu bencana alam yang sering terjadi di
Kota Pekalongan dan menjadi salah satu permasalahan yang belum dapat
diselesaikan. Kuantitas banjir rob yang terbilang sering merendam beberapa daerah
di Kota Pekalongan mengganggu dan memberikan kerugian pada kehidupan
masyarakat. Hal ini menuntut masyarakat untuk membangun sebuah resiliensi agar
mampu bertahan dan pulih kembali setelah menghadapi banjir rob. Penelitian ini
bertujuan untuk mengidentifikasi pengetahuan lokal tentang bencana yang ada di
komunitas, menganalisis kapasitas adaptasi yang terbentuk berbasiskan
pengetahuan lokal, dan menganalisis hubungan kapasitas adaptasi dengan resiliensi
komunitas yang terbentuk. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner kepada 38 responden dan
didukung dengan data kualitatif yang didapatkan dengan melakukan wawancara
mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan
antara pengetahuan lokal dengan kapasitas adaptasi. Kapasitas adaptasi yang
berbasiskan pengetahuan lokal tersebut juga memiliki peranan penting dalam
membangun resiliensi komunitas, dibuktikan dengan hubungan kapasitas adaptasi
dan resiliensi komunitas sangat signifikan