Strategi Nafkah Rumah Tangga Petani Gambir (Kasus: Desa Aornakan II, Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut, Kabupaten Pakpak Bharat)
Abstract
Gambir adalah salah satu komoditas ekspor andalan Indonesia. Saat ini
Indonesia memasok 80% kebutuhan gambir dunia. Namun demikian, harga gambir
cenderung berfluktuasi dan menyebabkan kesulitan pemenuhan kebutuhan rumah
tangga. Penelitian ini bertujuan menganalisis strategi nafkah rumah tangga petani
gambir Desa Aornakan II, Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut, Kabupaten
Pakpak Bharat dalam menghadapi ketidakpastian harga gambir. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kuantitatif dan didukung oleh pendekatan kualitatif. Data
yang telah diperoleh dari responden dianalisis menggunakan uji regresi logistik
untuk mengetahui pengaruh modal nafkah terhadap keputusan strategi nafkah.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan modal nafkah seperti luas lahan
pertanian selain gambir berpengaruh terhadap intensifikasi pertanian. Luas lahan
gambir berpengaruh terhadap ekstensifikasi pertanian. Luas lahan pertanian selain
gambir, pendidikan, organisasi, aset produksi berpengaruh terhadap pola nafkah
ganda. Serta luas lahan gambir, pendidikan, tenaga kerja rumah tangga berpengaruh
terhadap migrasi rumah tangga petani gambir.