dc.description.abstract | Tingkat literasi pasar modal di Indonesia masih sangat rendah apabila dibandingkan dengan tingkat literasi perbankan, maupun dibandingkan dengan tingkat literasi keuangan di negara-negara ASEAN lainnya. Pada kalangan investor muda yang juga merupakan investor pemula, permasalahan ini diperkirakan sebagai penyebab keputusan keuangan yang irasional sehingga dapat berdampak bagi kinerja investasi. Beberapa bias perilaku investor yang dapat mempengaruhi kinerja investasi ini yaitu overconfidence, efek disposisi, dan perilaku herding. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data berupa alat analisis deskriptif dan analisis Structural Equation Modeling (SEM) PLS. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel literasi keuangan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap perilaku herding dan efek disposisi, literasi keuangan dan overconfidence berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja investasi, dan perilaku herding berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kinerja investasi. | id |