Show simple item record

dc.contributor.advisorDadang
dc.contributor.advisorNurulalia, Lia
dc.contributor.authorMeilani, Afifah
dc.date.accessioned2021-10-11T04:45:14Z
dc.date.available2021-10-11T04:45:14Z
dc.date.issued2021
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/109608
dc.description.abstractAplikasi pestisida merupakan upaya yang paling umum dilakukan petani untuk mengendalikan hama dan penyakit tanaman. Namun, penggunaan pestisida yang tidak tepat dapat berdampak negatif bagi manusia dan lingkungan. Penelitian ini bertujuan menentukan tingkat pengetahuan, sikap dan tindakan petani mangga di Kabupaten Cirebon terhadap penggunaan pestisida. Penelitian dilakukan pada Bulan Februari hingga April 2021 menggunakan metode survei langsung di lapangan melalui wawancara dengan petani mangga menggunakan kuesioner terstruktur. Lokasi pengambilan sampel ditentukan berdasarkan populasi masyarakat yang berprofesi sebagai petani mangga di kecamatan tersebut lebih banyak dibandingkan dengan di kecamatan lainnya dengan jumlah sebanyak 45 responden. Data dimasukan ke dalam Microsoft Excel 2007, lalu dianalisis secara deskriptif dan disajikan dalam bentuk tabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar petani menggunakan pestisida secara intensif dan terjadwal serta menggunakan dosis yang tidak sesuai dengan anjuran sehingga dapat menimbulkan residu pestisida. Sebagian besar petani mangga menggunakan insektisida dengan bahan aktif lambda sihalotrin dan sipermetrin, sedangkan fungisida yang digunakan adalah prokloraz dan azoksistrobin.id
dc.description.abstractPesticide application is the most frequent method to control plant pests and diseases. However, improper use of pesticides can cause negative effects on both human health and the environment. This study aimed was to evaluate the knowledge, attitudes, and behaviors of mango farmers in Cirebon Regency regarding pesticide use. The study has been conducted from February to April 2021 using a direct survey method through interviews with mango farmers using a structured questionnaire. Respondents were determined based on the farmer population who work as mango farmers in the village, with a total of 45 respondents. The data was entered into Microsoft Excel 2007, then analyzed descriptively and presented in tabular form. Results showed that most of the farmers were using pesticides intensively regularly (calendar system) using doses that are not as recommended. The active ingredients of lambda-cyhalothrin and cypermethrin (insecticides) and prochloraz and azoxystrobin (fungicides) are commonly used by mango farmers.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePengetahuan, Sikap, dan Tindakan Petani Mangga dalam Penggunaan Pestisida di Sentra Produksi Mangga Kabupaten Cirebonid
dc.title.alternativeKnowledges, Attitudes, and Practices of Mango Farmers Regarding Pesticide Use in Mango Production Centers of Cirebon Districtid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordactive ingredientid
dc.subject.keywordinterviewid
dc.subject.keywordpesticide applicationid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record