Pengaruh Literasi Keuangan dan Gaya Hidup terhadap Perilaku Mengelola Utang pada Keluarga Menikah Usia Muda
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh karakteristik keluarga, literasi
keuangan, dan gaya hidup hedonis terhadap perilaku mengelola utang pada keluarga
menikah usia muda. Contoh pada penelitian ini adalah wanita dewasa menengah yang
menikah usia 19 tahun kebawah dan berdomisili di Jabodetabek. Teknik penarikan contoh
menggunakan metode purposive sampling sebanyak 52 orang yang pernah atau sedang
memiliki utang. Data diolah menggunakan uji statistik deskriptif dan uji regresi linier
berganda. Tingkat literasi keuangan (dimensi pengetahuan, sikap, dan perilaku)
responden terkategori menengah. Responden pada penelitian ini tidak memiliki
kecenderungan gaya hidup yang hedonis. Begitupun dengan perilaku mengelola utang
termasuk dalam kategori rendah. Terdapat hubungan negatif antara usia responden
dengan perilaku mengelola utang. Hasil analisis regresi linear berganda menunjukkan
literasi keuangan (dimensi sikap) berpengaruh signifikan terhadap perilaku mengelola
utang. Hal ini berarti semakin baik sikap responden terhadap keuangan maka semakin
baik perilaku dalam mengelola utang. Sedangkan tidak ada pengaruh signifikan antara
gaya hidup hedonis dengan perilaku mengelola utang. Literasi keuangan perlu dimiliki
dengan baik agar tercipta perilaku pengelolaanutang yang baik. This study aims to analyze the iinfluence of family characteristics, financial
literacy, and hedonic lifestyle on debt management behavior in young marriage families.
The sample in this study are middle adulthood women with age of married 19 years and
under and domiciled in Jabodetabek. Sample was selected bypurposive sampling method
as many as 90 sample who have or are in debt. Data were analyzed using descriptive
statistical tests and multiple linear regression tests. Financial literacy (dimensions of
knowledge, attitude, and behavior) of respondents is in the middle category. Respondents
in this study did not have a hedonic lifestyle tendency. The behavior of managing debt is
in the low category. There are negative relationship between respondent’s age and debt
behavior. Multiple linear regression tests on financial attitude dimension show the results
that have a significant positive effect on debt management behavior. This means that the
higher respondent's attitude towards finances will increase the behavior in managing debt.
Meanwhile, there is no significant effect between hedonic lifestyle and debt behavior.
Financial literacy needs to be owned properly in order to have a good debt management
behavior.