Perancangan Integrasi Penerapan Tanggung Jawab Sosial di PT Pupuk Kaltim dengan Sistem Integrasi PAS 99

Abstract

PT Pupuk Kalimantan Timur (PT PKT) menjalankan program tanggung jawab sosial (TJS) mengacu pada Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL), SNI ISO 26000 dan konsep Create Shared Value (CSV). PT PKT dalam menjalankan TJS belum menerapkan sistem manejemen terintegrasi untuk tiga indikator persyaratan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk merancang integrasi penerapan TJS (PKBL, CSV dan SNI ISO 26000) dengan sistem integrasi PAS 99 (Publicly Available Spesification 99). PAS 99 merupakan persyaratan umum untuk sistem manajemen yang dapat digunakan sebagai kerangka kerja dalam merancang suatu SMI. Penerapan SMI akan bermanfaat bagi perusahaan, seperti mengurangi duplikasi dokumen/prosedur, mengurangi biaya dan birokrasi serta memudahkan dalam audit. Melalui perancangan sistem terintegrasi ini, diharapkan penerapan tanggungjawab sosial di PT PKT dapat terintegrasi sehingga lebih efektif dan efisien. Berdasarkan hasil analisis data dengan metode Structural Equation Modeling Partial Least Square (SEM PLS) ditunjukkan bahwa hanya SNI ISO 26000 yang memiliki hubungan nyata dengan PAS99 : 2012, sedangkan indikator PKBL dan CSV tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan PAS Hal ini berarti penerapan TJS di PKT dengan tiga indikator tersebut tidak dapat diintegrasikan dengan PAS 99. Sistem integrasi dengan PAS 99 hanya dapat dilakukan untuk SNI ISO 26000. Hasil analisis SEM PLS juga memperlihatkan bahwa SNI ISO 26000 mempengaruhi secara signifikan indikator PKBL dan CSV. Hal ini dapat disimpulkan bahwa peningkatan kinerja TJS yang mengacu ke SNI ISO 26000 akan menyebabkan peningkatan kinerja TJS juga untuk CSV dan PKBL. Tingkat kematangan penerapan SNI ISO 26000 di PT PKT cukup tinggi dengan rataan 90,69%. Hal ini mengindikasikan bahwa PT PKT sudah menerapkan tujuh subyek inti SNI ISO 26000. Hasil ini juga relevan dengan tingkat kepuasan masyarakat, terutama mitra binaan terhadap kegiatan TJS di PKT. Nilai tingkat persepsi masyarakat terhadap kegiatan TJS di PKT 87,06 atau 4,35 (untuk skala 5) atau termasuk kategori sangat baik.