Pewilayahan Komoditi Pertanian Berdasarkan Model Iklim Kabupaten Sikka dan Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur
Abstract
Telah dilakukan penelitian untuk merumuskan neraca air dan menduga potensi lengas tanah berdasarkan berbagai faktor iklim dan fisik wilayah menggunakan model iklim. Hasilnya bersama komponen agroekologi lain digunakan untuk menduga potensi hasil tanaman jagung dan kedelai serta menyusun wilayah agroekologi dan pengembangan komoditi. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Sikka dan Kabupaten Ende Propinsi Nusa Tenggara Timur. Aras sosial-ekonomi masyarakat di kedua kabupaten masih rendah, namun secara ekologi potensial dan strategis dalam pembangunan pertanian di NTT. Lengas tanah merupakan faktor penentu yang dominan dalam sistem usahatani di wilayah ini, karena curah hujan rendah, tanah bersolum tipis, tekstur agak kasar dan sebagian besar wilayah mempunyai lereng yang curam.