Pemodelan Pengaruh Pergerakan Manusia Dalam Penyebaran Penyakit COVID-19 Menggunakan Modifikasi Algoritme EpiRank Pada Transportasi KA di Wilayah Jabodetabek
Date
2021-07-30Author
Lukman, Yasmin
Hedriyani, Yeni
Hardhienata, Medria Kusuma Dewi
Metadata
Show full item recordAbstract
Pada Desember 2019, sebuah coronavirus baru ditemukan di kota Wuhan,
Cina yang mengakibatkan sekelompok kasus pneumonia dan peningkatan jumlah
infeksi terus berlanjut di Cina dan secara global. Virus ini kemudian dinamakan
SARS-Cov-2 dan penyakit yang disebabkan dinamakan COVID-19. Penyakit
COVID-19 dapat menyebar dengan cepat dikarenakan cara penyebaran yang sangat
mudah, yaitu melalui cairan pernapasan, dan tersebar ketika ada interaksi fisik
dengan orang yang terinfeksi. Salah satu penyebab utama interaksi fisik adalah
pergerakan manusia, karenanya memetakan pergerakan manusia dianggap penting
untuk mempelajari penyebaran virus ini. Penelitian ini akan memodelkan
pergerakan manusia yang terjadi di unit spasial yaitu kota/kabupaten pada jaringan
wilayah Jabodetabek. Tujuannya adalah untuk melihat pengaruh pergerakan
manusia terhadap penyebaran Penyakit COVID-19. Pemodelan pengaruh
pergerakan manusia akan dibuat menggunakan algoritme EpiRank. In December 2019, a previously unknown coronavirus was discovered in the
city of Wuhan, China, which has a collection of pneumonia cases and an increase
in the number of human infections in China and globally. This virus was later called
SARS-Cov-2 and the disease caused was called COVID-19. The reason behind the
massive scale of COVID-19 disease spreads is because of how easily it is
transmitted, namely through droplets and / or by airborne transmission when there
is a physical interaction with an infected person. One of the main causes of physical
interaction is human movement, that is why mapping human movement is
considered important as an effort to study the spreading of this virus. This study
will be focusing on how to create human movement models that occur in spatial
units, namely cities / regencies in the existing spatial network in the Jabodetabek
area. This study aims to see the effect of human movement on the spread of the
COVID-19 disease. The human movement model will be created using the EpiRank
algorithm.
Collections
- UT - Computer Science [2323]