Show simple item record

dc.contributor.advisorTriwidodo, Hermanu
dc.contributor.advisorKhairani, Hagia Sophia
dc.contributor.authorHartanti, Sandra Dewi
dc.date.accessioned2021-08-03T13:33:08Z
dc.date.available2021-08-03T13:33:08Z
dc.date.issued2021
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/108085
dc.description.abstractTembakau memegang peranan penting sebagai komoditas ekspor di Indone sia. Namun demikian, hama dan penyakit seringkali membatasi produksi temba kau. Penelitian ini bertujuan memperoleh informasi mengenai pengetahuan, sikap, dan tindakan petani dalam pengelolaan hama dan penyakit tanaman tembakau di Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali. Penelitian dilakukan dengan metode survei langsung kepada 60 petani tembakau dengan menggunakan kuesioner ter struktur untuk mendapatkan data primer. Sementara itu, data sekunder diperoleh dari pemerintah daerah. Data yang diperoleh disajikan secara deskriptif dan diana lisis dengan menggunakan χ2 (chi-square). Pengetahuan petani tentang budi daya tembakau berasal secara turun-temurun dari orang tua. Hama dan penyakit utama budi daya tembakau adalah Spodoptera litura, Myzus persicae, Aphis gosypii, Helicoverpa sp., Bemisia sp., penyakit kerupuk (Tobacco leaf curl virus), lanas (Phytohpthora nicotiane), dan patik daun (Cercospora nicotinae). Serangan hama dan penyakit tersebut dapat menyebabkan penurunan kualitas tembakau. Hub ungan antara usia, pendidikan, pengalaman usaha tani, dan keanggotaan gapoktan menunjukkan bahwa pengetahuan petani berhubungan dengan tingkat pendidikan petani. Sikap petani berhubungan dengan usia dan pendidikan, sedangkan tinda kan petani berhubungan dengan tingkat pengalaman usaha tani dan keanggotaan gapoktan.id
dc.description.abstractTobacco plays role as important export commodity in Indonesia. This re search was aimed to obtain informations about the knowledge, attitude, and prac tice of of tobacco pests and diseases management in Banyudono District, Boyolali Regency. This research was done by conducting direct survey to 60 tobacco farm ers using structured questionnaires to collect primary data, while a data was ob tained from local government. The data obtained were presented descriptively and analyzed using χ2 (chi-square). Farmers' knowledge about tobacco cultivation comes from generation to generation from their parents. Major pests and diseases of tobacco plants were Spodoptera litura, Myzus persicae, Aphis gosypii, Heli coverpa sp., Bemisia sp., leaf curl disease (Tobacco leaf curl virus), black shank (Phytohpthora nicotiane), and frog-eye disease (Cercospora nicotinae). These pests and diseases reduced tobacco quality. The relationship among age, educa tion, farming experience, and the membership of farmer group, showed that the farmers’ knowledge was closely related to their formal education background. Farmers’ attitude was correlated with age and formal education, while farmers’ practice was correlated with farming experience and the membership of farmer groupid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePengetahuan, Sikap, dan Tindakan Petani Tembakau dalam Pengelolaan Hama dan Penyakit di Kecamatan Banyudono, Kabupaten Boyolali.id
dc.title.alternativeKnowledge, Attitude, and Practice of Farmers in Tobacco Pest and Disease Management in Banyudono, Boyolali Regencyid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordcultivationid
dc.subject.keywordfarmer characteristicsid
dc.subject.keywordIPMid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record