Show simple item record

dc.contributor.advisorLestari, Yulin
dc.contributor.advisorBatubara, Irmanida
dc.contributor.authorMasykuroh, Hanifah Suci
dc.date.accessioned2021-03-11T15:12:57Z
dc.date.available2021-03-11T15:12:57Z
dc.date.issued2020
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/106260
dc.description.abstractPropionibacterium acnes merupakan salah satu bakteri patogen penyebab jerawat pada manusia. Buah Xylocarpus granatum secara tradisional telah digunakan sebagai bedak anti jerawat oleh masyarakat di Luwu, Sulawesi Selatan. Keberadaan aktinobakteri endofit di dalam jaringan X. granatum dapat berpotensi menghasilkan metabolit sekunder sebagai antibakteri yang penting untuk pengobatan jerawat dengan bahan alami. Penelitian ini bertujuan mengkaji aktivitas supernatan dan ekstrak etil asetat aktinobakteri endofit X. granatum sebagai antibakteri P. acnes. Sebanyak 24 isolat aktinobakteri endofit X. granatum dari koleksi Laboratorium Mikrobiologi, Departemen Biologi, FMIPA, IPB diremajakan pada media International Streptomyces Project 4 (ISP4). Karakterisasi morfologi menunjukkan kelima isolat memiliki ciri-ciri genus Streptomyces dengan tipe rantai spora Rectus Flexibilis. Penapisan aktivitas antibakteri dari supernatan aktinobakteri dilakukan terhadap P. acnes. Aktivitas inhibisi pertumbuhan P. acnes diindikasikan dengan terbentuknya zona bening di sekeliling cakram kertas berdiameter 6 mm. Sebanyak 14 dari 24 supernatan isolat mampu menghasilkan zona bening dengan diameter berkisar antara 1,00-7,00 mm. Isolat XGS3, XGS4, XGS6, XGS7, dan XGS8 yang menghasilkan zona bening dengan diameter antara 6,50-7,00 mm selanjutnya diekstraksi dengan pelarut etil asetat, kemudian diuji kembali kemampuan inhibisinya terhadap P. acnes. Ekstrak etil asetat isolat XGS8 konsentrasi 1000 ppm memiliki diameter zona bening terbesar diantara kelima isolat terpilih, yaitu sebesar 7,50 mm. Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) isolat XGS3, XGS4, dan XGS8 yaitu pada konsentrasi 500 ppm, sedangkan KHM isolat XGS6 dan XGS7 yaitu pada konsentrasi 750 ppm. Data tersebut menunjukkan bahwa isolat XGS3, XGS4, XGS6, XGS7, dan XGS8 dapat menghambat pertumbuhan P. acnes.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleKemampuan Aktinobakteri Endofit Xylocarpus granatum dalam Menghambat Pertumbuhan Propionibacterium acnesid
dc.title.alternativeAbility of Xylocarpus granatum’s endophytic actinobacteria to inhibit the growth of Propionibacterium acnesid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordacne vulgarisid
dc.subject.keywordactinobacteriaid
dc.subject.keywordantibacterialid
dc.subject.keywordendophytesid
dc.subject.keywordXylocarpus granatumid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record