| dc.description.abstract | Ubi kayu merupakan salah satu komoditas pertanian unggulan di Kota
Bogor. Agroindustri ubi kayu di Kota Bogor merupakan salah satu sektor yang
memiliki prospek tinggi. Penelitian ini menggunakan pendekatan Food Supply
Chain Networking untuk mendekskripsikan aspek sasaran, aspek struktur, aspek
manajamen, aspek sumberdaya, dan aspek proses bisnis. Dalam penentuan nilai
effisiensi digunakan analisisis effisiensi menggunakan pendekatan marjin
pemasaran dan farmer’s share. Hasil penelitian menunjukkan Pola saluran
pemasaran 1 merupakan pola saluran pemasaran yang paling effisien dengan nilai
farmer’s share 19% dan marjin pemasaran 81% marjin pemasaran. Pola saluran 1
terdiri dari Petani – Pengepul (Karawang) – Pengecer – Konsumen. Sedangkan Pola
saluran pemasaran 2 merupakan pola saluran pemasaran yang paling tidak effisien
dengan nilai farmer’s share 4% dan marjin pemasaran 96%. Pola saluran pemasaran
2 terdiri dari Petani – Penggiling – Pengolah Tapioka – Pengolah Kerupuk –
Penggoreng – Pengecer – Konsumen. Nilai farmer’s share yang dipengaruhi oleh
banyaknya lembaga pemasaran yang terlibat dalam saluran pemasaran. | id |
