dc.description.abstract | Jumlah BPR di Provinsi Jawa Barat adalah yang terbanyak dilikuidasi oleh LPS selama periode 2006-2019 yakni sebanyak 35 BPR. Persentasi likuidasi BPR milik pemda lebih tinggi dibandingkan dengan BPR milik swasta. Kondisi tersebut dipengaruhi oleh faktor kinerja keuangan dan faktor kepemilikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat stabilitas dan membandingan tingkat stabilitas BPR milik pemda dan BPR milik swasta di Jawa Barat, menganalisis pengaruh kinerja keuangan dan faktor kepemilikan terhadap kestabilan BPR milik pemda dan BPR milik swasta di Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan data laporan keuangan tahunan 185 BPR di Provinsi Jawa Barat periode 2016 - 2018. Berdasarkan hasil analisis diskriminan (Z-Score) didapatkan tingkat stabilitas BPR di Jawa Barat sebesar 32.62% berada di kategori stabil dan 67.38% berada di kategori tidak stabil. Jika dibandingkan secara persentase, BPR milik swasta lebih stabil dari BPR milik pemda. Kemudian berdasarkan hasil analisis regresi logistik menunjukkan bahwa variabel NPL, ROA dan BOPO berpengaruh signifikan terhadap stabilitas BPR. Variabel CAR, LDR dan kepemilikan berpengaruh tidak signifikan terhadap stabilitas BPR. | id |