Show simple item record

dc.contributor.advisorPrijono, Djoko
dc.contributor.authorTaofik, Slamet Iman
dc.date.accessioned2020-12-24T01:06:56Z
dc.date.available2020-12-24T01:06:56Z
dc.date.issued2020
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/104646
dc.description.abstractSpodoptera frugiperda (J.E. Smith) (Lepidoptera: Noctuidae) adalah hama tanaman jagung yang baru masuk ke Indonesia dan dapat menimbulkan kerugian yang cukup besar. Salah satu cara pengendalian yang dapat diterapkan untuk mengendalikan hama tersebut ialah penggunaan insektisida nabati yang ramah lingkungan. Penelitian ini bertujuan menguraikan potensi insektisida ekstrak daun Tephrosia vogelii (Fabaceae), buah Piper aduncum (Piperaceae), dan buah Piper retrofractum (Piperaceae), baik dalam bentuk ekstrak tunggal maupun campuran, untuk mengendalikan S. frugiperda. Penilaian potensi insektisisda ekstrak tersebut didasarkan pada literatur yang tersedia dan pengujian awal terhadap larva S. frugiperda. Analisis pustaka dilakukan terhadap beberapa aspek, yaitu persebaran dan perbanyakan tumbuhan uji, keefektifan ekstrak tumbuhan yang pernah diuji termasuk kandungan senyawa aktifnya, keamanan terhadap organisme bukan sasaran, peluang pengembangan produk, dan pemasyarakatan dalam penggunaan insektisida nabati. Hasil analisis pustaka menunjukkan bahwa ketiga jenis ekstrak yang dikaji mudah ditemukan di Indonesia dan mudah diperbanyak, baik secara vegetatif maupun melalui biji. Ketiga jenis ekstrak tersebut, baik dalam bentuk tunggal maupun campuran, memiliki aktivitas insektisida yang kuat terhadap beberapa jenis hama oligofag dan aktivitas sedang terhadap beberapa spesies hama polifag. Selain itu, ekstrak campuran umumnya bersifat sinergistik. Ketiga bahan insektisida nabati tersebut mudah terurai di lingkungan dan relatif aman terhadap beberapa organisme bukan sasaran. Pemasyarakatan dalam penggunaan insektisida nabati dapat diintegrasikan dengan sistem penyuluhan yang ada. Keefektifan formulasi insektisida nabati dapat ditingkatkan di antaranya melalui penggunaan formulasi campuran insektisida nabati yang bersifat sinergistik dan penerapan teknologi formulasi-nano. Hasil pengujian awal menunjukkan bahwa ekstrak P. aduncum, dan P. retrofractum berpotensi untuk digunakan dalam pengendalian hama S. frugiperda.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcPlant Protectionid
dc.titlePotensi Aktivitas Insektisida Ekstrak Tephrosia vogelii, Piper aduncum, dan Piper retrofractum terhadap Ulat Grayak Jagung, Spodoptera frugiperdaid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordcampuranid
dc.subject.keywordinsektisida nabatiid
dc.subject.keywordulat grayak jagungid
dc.subject.keywordsinergismeid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record