dc.description.abstract | Mahasiswa memerlukan motivasi tinggi untuk berprestasi guna
meningkatkan kualitas diri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh
interaksi keluarga, interaksi teman sebaya, dan regulasi diri terhadap motivasi
mahasiswa berprestasi akademik dan IPB. Desain yang digunakan dalam
penelitian ini ialah cross-sectional study pada mahasiswa berprestasi di IPB.
Responden berjumlah 76 orang dengan kriteria mahasiswa berprestasi akademik
yang memiliki IPK>3,5 sebanyak 38 orang yang dipilih secara purposive, serta
semua mahasiswa berprestasi yang terpilih di tingkat fakultas tahun 2019 dan
2020 sebanyak 38 orang. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata indeks interaksi
teman sebaya, regulasi diri, dan motivasi mahasiswa berprestasi IPB lebih tinggi
daripada mahasiswa berprestasi akademik, serta tidak terdapat perbedaan pada
interaksi keluarga. Motivasi berprestasi berhubungan dengan mahasiswa
berprestasi IPB, interaksi teman sebaya, dan regulasi diri. Artinya mahasiswa
berprestasi IPB yang memikili interaksi teman sebaya yang baik serta regulasi diri
yang tinggi maka motivasi berprestasi akan tinggi pula. Pendidikan ayah dan
regulasi diri pada dimensi standar tujuan, pengaturan emosi, dan evaluasi diri
berpengaruh positif terhadap motivasi berprestasi. Semakin tinggi pendidikan
ayah dan semakin baik regulasi diri, maka motivasi berprestasi semakin tinggi. | id |