dc.description.abstract | Pengaruh ukuran nozzle dan siklus kavitasi terhadap peningkatan senyawa lakton terekstrak dari kayu masoyi telah dikaji. Parameter yang digunakan adalah melalui kandungan total lakton, kadar lignin, kadar selulosa dan kadar hemiselulosa. Perlakuan ekstraksi dilakukan menggunakan kombinasi ukuran nozzle kavitasi 4 mm, 5 mm dan 6 mm serta siklus kavitasi ke-40, ke-60, dan ke-80. Pengecilan ukuran nozzle mampu meningkatkan kadar selulosa dari 10,72% menjadi 16,93%, menurunkan kadar hemiselulosa dari 26,51% menjadi 25,27% dan lignin dari 45,71% menjadi 38,10%, serta meningkatkan kandungan total lakton dari 73,19% menjadi 94,68% pada minyak. Peningkatan siklus kavitasi mampu meningkatkan kadar selulosa dari 10,72% menjadi 14,42%, menurunkan kadar hemiselulosa dari 26,51% menjadi 24,81% dan lignin dari 45,71% menjadi 38,16%, serta meningkatkan kandungan total lakton dari 73,19% menjadi 89,47% pada minyak. Ukuran nozzle 4 mm dan siklus ke-40 merupakan ukuran nozzle dan siklus terbaik. Metode ekstraksi menggunakan kavitasi hidrodinamik menunjukkan hasil yang berbeda signifikan dibandingkan dengan tanpa kavitasi hidrodinamik. | id |