View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Plant Protection
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Plant Protection
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Identifikasi Bakteri Burkholderia glumae Penyebab Busuk Bulir Padi dan Perlakuan Benih dengan Asap Cair untuk Pengendaliannya

      Thumbnail
      View/Open
      Fulltext (14.36Mb)
      Date
      2020
      Author
      Afifah, Nida
      Mutaqin, Hamzah Kikin
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Penyakit busuk bulir bakteri pada padi disebabkan oleh bakteri Burkholderia glumae. Bakteri ini merupakan patogen yang dapat terbawa benih. Salah satu komponen pengendalian penyakit tanaman adalah mengurangi jumlah inokulum awal melalui perlakuan benih. Asap cair merupakan salah satu alternatif yang potensial dalam perlakuan benih untuk mengeliminasi patogen dari benih. Penelitian ini bertujuan mengisolasi dan mengidentifikasi B. glumae dari benih padi dan mengetahui keefektifan asap cair untuk mengendalikan B. glumae pada benih padi tanpa menurunkan viabilitas benih. Penelitian ini terdiri atas tiga tahapan, yaitu: (1) isolasi dan identifikasi B. glumae pada benih padi berdasarkan karakteristik morfologi dan konfirmasi PCR menggunakan primer spesifik, (2) perlakuan asap cair pada benih padi untuk menentukan treatment window, dan (3) perlakuan asap cair untuk mengeliminasi bakteri terbawa benih pada sampel benih acak, tanpa gejala, dan bergejala. Hasil penelitian menunjukkan bahwa B. glumae dapat dideteksi pada benih bergejala dan tanpa gejala melalui konfirmasi PCR. Perlakuan asap cair konsentrasi 4% dan 5% dengan lama waktu perendaman 30 menit dapat menurunkan populasi B. glumae hingga 100% pada kondisi in vitro. Perlakuan asap cair pada sampel benih yang diambil secara acak menunjukkan bahwa seluruh tingkat konsentrasi tidak menurunkan viabilitas benih secara signifikan. Daya berkecambah benih tertinggi terdapat pada perlakuan asap cair dengan lama waktu perendaman 45 menit, yaitu >90%. Treatment window menunjukkan bahwa perlakuan asap cair konsentrasi 4% dan 5% dengan lama waktu perendaman 45 menit dapat menurunkan populasi B. glumae secara signifikan tanpa menurunkan viabilitas benih. Hasil treatment window kemudian digunakan untuk mengeliminasi B. glumae pada benih acak, tanpa gejala, dan bergejala. Hasil menunjukkan bahwa perlakuan asap cair konsentrasi 5% dengan lama waktu perendaman 45 menit dapat menurunkan populasi B. glumae pada seluruh jenis sampel benih hingga 100% pada kondisi in vivo tanpa menurunkan viabilitas benih secara signifikan. Indeks vigor dan daya berkecambah benih dari seluruh sampel benih masih di atas 80%.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/102573
      Collections
      • UT - Plant Protection [2511]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository