Analisis Kelayakan Usaha dalam Sistem Pengelolaan Sumberdaya Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) di KPH Bandung Selatan
View/Open
Date
2019Author
Cahyani, Tiara Fajar
Nurrochmat, Dodik Ridho
Metadata
Show full item recordAbstract
KPH Bandung Selatan melalui kegiatan PHBM melakukan penanaman
komoditas kopi arabika di kawasan hutan lindung Perum Perhutani di bawah
tegakan pinus dan rimba campuran untuk meningkatkan ekonomi masyarakat hutan
serta bersama Perhutani menjaga kelestarian ekologi. Tujuan dari penelitian ini
adalah mengetahui tingkat kelayakan finansial skema PHBM, memperoleh data dan
informasi jenis produk dari kegiatan PHBM dan penghasilan petani dari produk
tersebut, serta mengetahui kontribusi pendapatan dari skema PHBM terhadap
pendapatan total rumah tangga petani. Berdasarkan analisis finansial yang
dilakukan dengan metode Discounted Cash Flow, program PHBM usaha kopi
arabika di LMDH Cempaka Bentang lebih menguntungkan dibandingkan usaha
skema PHBM kopi arabika di LMDH Mandalagupakan, LMDH Bukit Monteng,
dan LMDH Cibuliran dengan nilai NPV sebesar Rp 141.091.728,03/ha, BCR
sebesar 2,16 dan nilai IRR terbesar yaitu 35%. Kegiatan usaha kopi “Wanoja Kopi”
oleh Kelompok Tani Hutan menguntungkan dengan NPV sebesar Rp
1.255.648.343,87, BCR sebesar 1,69 serta nilai IRR sebesar 102%. Kontribusi ratarata
pendapatan dari program PHBM usaha kopi arabika terbesar pada LMDH
Mandalagupakan 76,38% dan terkecil pada LMDH Cibuliran 43,17%.
Collections
- UT - Forest Management [3095]