dc.description.abstract | Mikroalga dapat berasosiasi dalam agregat bioflok dan meningkatkan kualitas nutrisi bioflok sehingga diduga dapat berpengaruh positif pada organisme yang dibudidayakan dalam sistem bioflok. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh penambahan mikroalga yang berbeda yaitu Chlorella sp. dan Ankistrodesmus sp. pada sistem bioflok untuk meningkatkan kinerja pertumbuhan Dan tingkat kelangsungan hidup udang galah Macrobrachium rosenbergii. Pemeliharaan udang galah dilakukan selama 60 hari di ruang terbuka dengan menggunakan bak fiber berukuran 1 m3 yang diisi air sebanyak 500L. Udang galah yang digunakan memiliki bobot rata-rata awal 2.00 ± 0.09 g yang ditebar dengan kepadatan 40 ekor m-2. Udang galah diberi pakan komersil (kadar protein dan lemak 40.36% dan 6.48%) secara restricted dengan frekuensi dua kali sehari dan tingkat pemberian pakan sebanyak 5%. Perlakuan pada penelitian ini yaitu: 1) pemeliharaan udang galah pada sistem bioflok tanpa penambahan mikroalga (Bio), 2) pemeliharaan udang galah pada sistem bioflok dengan penambahan Chlorella sp (Bio/Chlo), dan 3) pemeliharaan udang galah pada sistem bioflok dengan penambahan Ankistrodesmus sp. (Bio/Anki). Hasil penelitian ini menunjukkan perlakuan Bio lebih baik (P<0,05) pada parameter bobot rata-rata akhir (Wt), laju pertumbuhan spesifik (LPS), efisiensi pakan (EP), dan rasio efisiensi protein (REP) dibandingkan perlakuan lainnya. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penambahan mikroalga berupa Chlorella sp. dan Ankistrodesmus sp. tidak dapat meningkatkan kinerja pertumbuhan dan tingkat kelangsungan hidup udang galah dalam sistem bioflok. | id |