Potensi Ekstrak Lidah Buaya, Pegagan, dan Lengkuas sebagai Penghambat Pestalotiopsis sp. Penyebab Kanker Buah pada Jambu Kristal.
View/ Open
Date
2019Author
Fadlilah, Reni
Tondok, Efi Toding
Prijono, Djoko
Metadata
Show full item recordAbstract
Penyakit kanker buah yang disebabkan cendawan Pestalotiopsis sp.
merupakan salah satu penyakit penting pada buah jambu kristal selama di
penyimpanan. Biofungisida dapat menjadi alternatif pengendalian penyakit
pascapanen dengan menggunakan lidah buaya (Aloe vera), pegagan (Centella
asiatica), dan lengkuas (Alpinia galanga). Lidah buaya, pegagan dan lengkuas
dilaporkan banyak mengandung senyawa yang bersifat antifungi sehingga dapat
digunakan untuk mengendalikan serangan cendawan patogen pada tumbuhan.
Penelitian ini bertujuan mengetahui keefektifan lidah buaya, pegagan, dan rimpang
lengkuas dalam menghambat pertumbuhan cendawan Pestalotiopsis sp. pada buah
jambu kristal. Pengujian dilakukan secara in vitro dengan metode peracunan media
dan in vivo dengan pelapisan ekstrak lidah buaya, ekstrak pegagan, dan ekstrak
rimpang lengkuas pada buah jambu kristal. Hasil uji in vitro menunjukkan bahwa
perlakuan ekstrak rimpang lengkuas lebih efektif menghambat cendawan
Pestalotiosis sp. dibandingkan dengan perlakuan ekstrak lidah buaya dan ekstrak
pegagan. Ekstrak rimpang lengkuas segar memiliki IC50 dan IC95 sebesar 3.39% dan
28.89%, sedangkan ekstrak rimpang lengkuas kering memiliki IC50 dan IC95 sebesar
0.79% dan 2.99%. Hasil uji in vivo menunjukkan bahwa kejadian penyakit pada
perlakuan ekstrak rimpang lengkuas dengan IC95 lebih rendah dibandingkan dengan
perlakuan kontrol negatif dan kontrol positif fungisida mankozeb.
Collections
- UT - Plant Protection [2412]