Show simple item record

dc.contributor.advisorBudiardi, Tatag
dc.contributor.advisorEffendi, Irzal
dc.contributor.authorNugraha, Muhammad Brilliant
dc.date.accessioned2020-01-20T03:14:12Z
dc.date.available2020-01-20T03:14:12Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/101076
dc.description.abstractPenerapan sistem fotoperiode yang dipadukan dengan teknologi resirculated aquaculture system (RAS) dapat membantu pembudidaya dalam melakukan kegiatan budidaya abalon secara optimal. Fotoperiode merupakan lama waktu dari suatu organisme terkena cahaya dalam satu hari atau waktu antara matahari terbit dan tenggelam. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh fotoperiode terhadap kinerja produksi benih abalon (Haliotis squamata) pada sistem resirkulasi. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan empat perlakuan yaitu 18 jam terang - 6 jam gelap, 12 jam terang - 12 jam gelap, 6 jam terang - 18 jam gelap, dan 0 jam terang - 24 jam gelap. Abalon yang digunakan memiliki ukuran bobot awal 2,6±0,3 g berumur 4 bulan. Abalon dipelihara di dalam keranjang berukuran 14×10×8 cm yang diletakkan pada akuarium berukuran 60×40×40 cm dengan sistem resirkulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja produksi terbaik terdapat pada perlakuan 0 jam terang - 24 jam gelap. Perlakuan tersebut mampu meningkatkan pertumbuhan abalon 1,9 kali lipat dari perlakuan terendah yaitu perlakuan 18 jam terang - 6 jam gelap.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcAquacultureid
dc.subject.ddcAbalonid
dc.subject.ddc2019id
dc.subject.ddcBogor, Jawa Baratid
dc.titleKinerja Produksi Benih Abalon Haliotis squamata pada Sistem Resirkulasi dengan Fotoperiode Berbedaid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordabalonid
dc.subject.keywordfotoperiodeid
dc.subject.keywordpertumbuhanid
dc.subject.keywordsistem resirkulasiid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record