Inovasi Model Bisnis Usaha Kerajinan Anyam Kulit Deer Fashion.
Abstract
Deer Fashion merupakan sebuah usaha produsen tas anyaman kulit yang didirikan tahun 1993 di Jakarta. Setelah lebih dari 20 tahun bisnis berjalan, hingga saat ini nama Deer Fashion belum dikenal secara luas di pasar Indonesia. Hal tersebut menyebabkan Deer Fashion memerlukan pengembangan pada model bisnisnya. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengidentifikasi model bisnis Deer Fashion menggunakan Business Model Canvas, 2) mengidentifikasi faktor kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman Deer Fashion dari masing-masing elemen Business Model Canvas, 3) menganalisis faktor internal dan eksternal Deer Fashion, untuk merumuskan strategi pengembangan usaha, 4) merumuskan model bisnis perbaikan Deer Fashion dengan Business Model Canvas. Penelitian ini bersifat kualitatif dan menggunakan matriks SWOT untuk merumuskan strategi. Hasil akhir penelitian menunjukkan bahwa Deer Fashion memiliki kelemahan utama pada elemen saluran, sumber daya utama, kemitraan, dan struktur biaya. Di samping itu, kekuatan utama yang dimiliki oleh Deer Fashion terdapat pada elemen proposisi nilai serta segmen pelanggan. Hasil perumusan strategi dengan matriks SWOT menghasilkan beberapa strategi untuk perbaikan pada elemen Business Model Canvas Deer Fashion dalam rangka pengembangan usaha. Elemen-elemen tersebut, yakni elemen proposisi nilai, saluran, hubungan pelanggan, sumber daya utama, aktivitas utama, kemitraan, dan struktur biaya.
Collections
- UT - Business [460]