Evaluasi Penambahan Daun Pepaya Jepang (Cnidoscolus aconitifolius) terhadap Kinetika Fermentabilitas dan Kecernaan In Vitro Pakan Ruminansia.
View/Open
Date
2019Author
Hardiyanti, Novi
Jayanegara, Anuraga
Sofyan, Ahmad
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian bertujuan menganalisis efek daun pepaya jepang (Cnidoscolus aconitifolius) pada ransum mengandung Rumput Raja (Pennisetum hybrid) dan konsentrat terhadap produksi gas, nilai pH akhir, produksi volatile fatty acid (VFA), produksi amonia (NH3), estimasi metan (CH4), sintesis protein mikroba, popuasi protozoa, serta kecernaan bahan kering dan organik. Penelitian ini menggunakan rumput pangola (Digitaria decumbens) sebagai kontrol dan daun pepaya jepang sebagai hijauan sumber tanin. Perlakuan terdiri dari CA-0 (0% C. aconitifolius), CA-2.5 (2.5% C. aconitifolius), CA-5 (5% C. aconitifolius), CA-7.5 (7.5% C. aconitifolius), dan CA-10 (10% C. aconitifolius). Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Data dianalisis menggunakan sidik ragam (ANOVA) dan uji lanjut LSD. Hasil menunjukkan penambahan daun pepaya jepang pada ransum mempengaruhi produksi gas, konsentrasi asam butirat, estimasi CH4, dan sintesis protein mikroba, tetapi tidak berpengaruh terhadap nilai pH akhir, produksi total VFA, produksi VFA parsial (asetat dan propionat), nilai NGR, produksi NH3, populasi protozoa, serta kecernaan bahan kering dan organik. Penambahan 5% tepung daun pepaya jepang meningkatkan produksi gas dari 46.11 mL 200 mg BK-1 hingga 47.87 mL 200 mg BK-1 (P<0.05). Dapat disimpulkan bahwa penambahan 5% daun pepaya jepang dapat meningkatkan produksi gas.