Efek Pemberian Asam Gelugur (Garcinia atroviridis) dan Kunci Pepet (Kaempferia rotunda) Terhadap Fungsi Hati Tikus Obes
View/Open
Date
2019Author
Oktaviyanti, Dwi
Rahminiwati, Min
Handharyani
Ekowati
Metadata
Show full item recordAbstract
Kombinasi asam gelugur dan kunci pepet merupakan kombinasi yang dapat
digunakan untuk menurunkan berat badan. Penggunaan obat-obatan baik sintesis
maupun herbal apabila digunakan secara berlebihan dan digunakan dalam jangka
panjang dapat menyebabkan beberapa masalah salah satunya pada hati. Tiga
puluh lima tikus obes (IMT ≥300) dibagi ke dalam 7 kelompok perlakuan. Tujuh
kelompok perlakuan tersebut adalah tikus obes yang diberi perlakuan orlistat
3 mg/kg BB (KP), tikus obes yang diberi perlakuan aquades 0.005 mg/kg BB
(KN), tikus obes yang diberi perlakuan sediaan kunci pepet dan asam gelugur 115
mg/200 g BB satu kali sehari (D1), tikus obes yang diberi perlakuan sediaan kunci
pepet dan asam gelugur 345 mg/200 g BB satu kali sehari (D2), tikus obes yang
diberi perlakuan sediaan kunci pepet dan asam gelugur 1036 mg/200 g BB satu
kali sehari (D3), tikus obes yang diberi perlakuan sediaan kunci pepet dan asam
gelugur 115 mg/200 g BB dua kali sehari (D4), dan tikus obes yang diberi
perlakuan sediaan kunci pepet dan asam gelugur 345 mg/200 g BB dua kali
sehari (D5). Kenaikan nilai SGPT terendah terdapat pada dosis 115 mg/200 g BB
(1 kali pemberian). Kenaikan nilai SGPT tertinggi terdapat pada dosis
1036 mg/200 g BB (1 kali pemberian). Persentase perubahan histopatologi
tertinggi terjadi pada dosis yang sama. Perubahan histopatologi yang banyak
ditemukan adalah degenerasi hidropis, degenerasi lemak, dan nekrosis. Lipidosis
juga ditemukan akibat obesitas. Dosis 115 mg/200 g BB (1 kali pemberian)
merupakan dosis yang cenderung aman dengan nilai SGPT masih dalam rentang
normal.