| dc.description.abstract | Banjir merupakan salah satu bencana yang memiliki dampak besar dan selalu mengancam beberapa wilayah di Indonesia. Faktor-faktor yang menyebabkan kejadian banjir di Indonesia antara lain curah hujan, penutupan lahan dan topografi. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi daerah rawan banjir DAS Ciujung pada berbagai periode ulang curah hujan. Pemetaan kerawanan banjir dilakukan dengan melakukan overlay terhadap parameter Topographic Wetness Index (TWI), penutupan lahan, dan periode ulang curah hujan maksimum. Parameter tersebut diklasifikasikan menjadi lima kelas yang kemudian dibobotkan berdasarkan prosedur pembuatan peta kerawanan banjir yang dikeluarkan oleh Badan Standardisasi Nasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada periode ulang curah hujan maksimum 2, 5, 10, 25, 50, dan 100 tahun daerah hilir DAS Ciujung termasuk daerah yang memiliki tingkat kerawanan tinggi. Pada daerah hulu tingkat kerawanan bervariasi. Distribusi tingkat kerawanan tersebut dapat diidentifikasi melalui pola parameter Topographic Wetness Index (TWI), penutupan lahan, dan periode ulang curah hujan maksimum. | id |
