Ekstrak dan Fraksi n-Heksana Teh Hijau sebagai Antiproliferasi Sel Kanker Payudara MCM-B2 In Vitro
View/ Open
Date
2018Author
Waruwu, Lisni Noraida
Bintang, Maria
Priosoeryanto, Bambang Pontjo
Metadata
Show full item recordAbstract
Teh hijau (Camellia sinensis) merupakan salah satu tanaman tradisional yang
berpotensi sebagai antikanker. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah
ekstrak teh hijau komersil. Tujuan penelitian ini adalah menguji aktivitas
antiproliferasi ekstrak teh hijau terhadap sel kanker payudara MCM-B2 secara in
vitro. Ekstrak teh hijau difraksinasi menggunakan tiga pelarut, yaitu air, etanol
70%, dan n-heksana. Ekstrak dan fraksi teh hijau memiliki nilai Lethality
Concentration 50 (LC50) lebih dari 1000 ppm. Fraksi etanol 70% dan fraksi nheksana
teh hijau memiliki nilai LC50, masing-masing sebesar 883.48 ppm dan
600.56 ppm. Hasil penapisan fitokimia ekstrak teh hijau adalah flavonoid, tanin,
dan saponin, sedangkan hasil penapisan fitokimia fraksi n-heksana adalah flavonoid
dan tanin. Aktivitas antiproliferasi diuji pada sel kanker payudara MCM-B2 dan sel
normal Vero dengan metode pewarnaan tripan biru. Aktivitas penghambatan sel
MCM-B2 tertinggi dicapai pada konsentrasi 13000 ppm ekstrak teh hijau dan 1000
ppm fraksi n-heksana, berturut-turut sebesar 59% dan 59%. Ekstrak dan fraksi nheksana
teh hijau tidak bersifat toksik terhadap sel normal Vero yang ditandai
dengan tidak menghambat proliferasi sel normal.
Collections
- UT - Biochemistry [1235]