dc.description.abstract | Sektor pertanian di Indonesia merupakan salah satu sektor yang diandalkan oleh sebagian besar penduduk Indonesia. Namun demikian tidak sedikit penduduk Indonesia yang mengalihfungsikan lahannya yang disebabkan oleh berbagai macam faktor. Faktor-faktor yang menyebabkan konversi lahan yaitu faktor ekonomi, faktor sosial, dan faktor kebijakan pemerintah. Petani memiliki penilaian atau penafsiran yang berbeda terhadap tanah, ada yang menafsirkan tanah sebagai makna ekonomi, makna sosial, dan makna psikologis. Meskipun tingkat konversi lahan tinggi namun masih terdapat pemuda yang terlibat dalam bidang pertanian untuk memajukan sektor pertanian di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan makna tanah dan faktor penyebab konversi lahan dengan minat pemuda terhadap pertanian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei didukung dengan data kualitatif berupa wawancara mendalam, observasi, serta analisis bahan pustaka seperti skripsi, jurnal ilmiah, buku teks, artikel, serta laporan hasil penelitian lainnya. Responden yang diteliti yaitu 40 orang dengan metode sampel acak sederhana. Berdasarkan hasil penelitian, tingkat minat pemuda dalam bidang pertanian memiliki hubungan dengan makna tanah dan faktor penyebab konversi lahan. | id |