| dc.description.abstract | Keong murbei merupakan keong yang bersifat rakus, pertumbuhan dan reproduksinya cepat, sehingga bersifat kosmopolitan. Keong murbei saat ini telah menjadi salah satu hama pertanian yang paling berbahaya, sehingga perlu dicari jalan keluar untuk mengendalikan pertumbuhannya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kemampuan aestivasi keong murbei pada stadia juvenil. Penelitian menggunakan desain percobaan dengan en am perlakuan yakni lama aestivasi dan tiga ulangan.
Penelitian memperlihatkan bahwa terdapat perbedaan jumlah kemalian keong murbei ukuran juvenil yang nyata pada setiap perlakuan. Semakin lama aestivasi, jumlah keong yang mati semakin meningkat dan pada bulan keen am sebanyak 67% keong murbei juvenil mati. Hal yang sarna juga terjadi pada penurunan bobot tubuhnya. Penurunan bobot tubuh semakin meningkat sejalan dengan
lamanya waktu aestivasi dan penurunan bobot tubuh pada bulan keenam mencapai hamper setengahnya (48%). Oleh karenanya maka hasil pengamatan mortalitas aestivasi dapat menjadi salah satu pedoman pada pengendalian keong murbei sebagai hama di areal persawahan. | id |
