dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengevaluasi kecukupan
nutrien dan utilitas nutrien pada produksi susu sapi perah berdasarkan skala
tingkat kepemilikan peternak. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September
2016 hingga April 2017 yang mencakup survei lapang dan analisis laboratorium.
Parameter yang diukur pada penelitian ini adalah pemberian pakan, intake nutrien,
manure score, produksi susu, komposisi susu, bobot badan, dan BCS (Body
Conditioning Score). Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif
untuk mengetahui dan membandingkan performa ternak dan produksi susu
berdasarkan skala tingkat kepemilikan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan
bahwa performa yang dimiliki oleh sapi berdasarkan produksi susu sebagian besar
masih belum ideal dengan bobot badan antara 394.54±37.26 kg-424.38±43.33 kg,
BCS berkisar antara 2.51±0.27-2.60±0.26, dan manure score berkisar antara
2.94±0.44-3.07±0.81. Persentase ternak yang sudah memenuhi kebutuhan nutrien
berdasarkan produksi susu sebesar 48.2%, 64.8%, dan 61.4%. Tingkat produksi
susu yang relatif tinggi terdapat pada tingkat kepemilikan ternak 1-3 ekor, yaitu
18.59 l e-1 hari-1 dan ternak yang telah memenuhi kebutuhan nutrien berdasarkan
produksi susu terdapat pada skala tingkat kepemilikan ternak 1-3 ekor. Data yang
dihasilkan menunjukkan bahwa skala tingkat kepemilikan yang relatif memiliki
produksi susu tinggi dan kebutuhan nutrien yang mencukupi adalah 1-3 ekor.
Oleh karena itu, perlu adanya perhatian lebih untuk peternak rakyat yang memiliki
ternak sapi perah lebih dari 3 ekor. | id |