Show simple item record

dc.contributor.advisorDarmawan, I Wayan
dc.contributor.advisorNugroho, Naresworo
dc.contributor.advisorMarchal, Remy
dc.contributor.authorRahayu, Istie Sekartining
dc.date.accessioned2016-09-21T01:51:10Z
dc.date.available2016-09-21T01:51:10Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/81526
dc.description.abstractPenanaman hutan tanaman untuk memenuhi kebutuhan kayu masyarakat, telah menghasilkan kayu cepat tumbuh. Kayu tersebut mengandung porsi kayu juvenile yang memiliki sifat-sifat yang inferior. Pada saat yang bersamaan perkembangan produk komposit kayu berupa laminated veneer lumber (LVL) juga berkembang dengan pesat. Oleh karena itu, dalam rangka meningkatkan nilai tambah penggunaan kayu-kayu cepat tumbuh, penelitian tentang pengaruh kayu juvenile terhadap kekuatan lentur dan keteguhan rekat LVL sangat diperlukan. Tujuan penelitian ini adalah 1) menentukan titik demarkasi/umur transisi antara kayu juvenile dan kayu dewasa pada sengon (Falcataria moluccana), jabon (Anthocephalus cadamba Miq.), poplar (Populus sp) dan douglas-fir (Psedotsuga menziesii); 2) menganalisa pengaruh kayu juvenile terhadap retak kupas, kekasaran permukaan dan keterbasahan; 3) menganalisa pengaruh retak kupas dan kayu juvenile terhadap keteguhan rekat dan lentur laminated vener lumber (LVL); dan 4) menggunakan model analitik baru untuk menentukan variasi nilai MOE (Modulus of Elasticity) spesifik LVL dari arah empulur ke kulit. Berdasarkan panjang serat, titik demarkasi antara juvenile dan dewasa kayu sengon adalah pada segmented ring 17 (diameter 34 cm) dan untuk jabon pada segmented ring 24 (diameter 48 cm). Selanjutnya berdasarkan sudut mikrofibril (MFA), titik demarkasi pada sengon dan jabon masing-masing terjadi pada segmented ring 19 (diameter 38 cm) dan 24 (diameter 48 cm). Berdasarkan panjang serat dan MFA, umur transisi kultivar poplar dan douglas-fir, masing-masing terjadi antara umur 12 dan 13 tahun dan antara umur 18 dan 20 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bagian kayu dekat empulur baik pada kayu sengon, jabon dan poplar menghasilkan finir dengan frekuensi retak kupas tinggi, permukaan finir kasar dan keterbasahan tinggi, sedangkan pada bagian kayu dekat kulit menghasilkan finir dengan frekuensi retak kupas yang rendah, permukaan lebih halus dan keterbasahan rendah. Perlakuan perebusan sebelum pengupasan terbukti dapat meningkatkan kualitas finir sengon dan jabon baik pada bagian kayu dekat empulur maupun dekat kulit. Perebusan pada temperatur 75°C selama 4 jam, menghasilkan finir dengan frekuensi retak kupas terendah, permukaan finir halus namun keterbasahan tinggi. Keteguhan rekat, MOE dan modulus patah (MOR) LVL sengon dan jabon menurun seiring dengan meningkatkan frekuensi retak kupas atau nilai-nilai kekuatan tersebut meningkat dari arah empulur ke kulit. Finir hasil perebusan pada temperatur 75°C selama 4 jam yang direkat menggunakan layout tipe II (pada permukaan loose dengan loose) dapat meningkatkan nilai keteguhan rekat dan lentur LVL sengon dan jabon. Penggunaan finir yang berasal dari poplar dewasa terbukti dapat meningkatkan keteguhan lentur LVL sebesar 15-20%, sedangkan pada LVL douglas-fir dapat meningkatkan keteguhan lentur sebesar 7-22%. Model analitik dapat menentukan nilai variasi spesifik MOE LVL dari arah empulur ke kulit. Model ini mengggunakan parameter kerapatan dan MOE kayu solid sengon and jabon. Secara umum, koefisien variasi LVL sengon dan jabon pada ketebalan veneer 3 dan 5.25 mm tergolong rendah (kurang dari 10%). Variasi MOE spesifik kayu dekat empulur dengan dekat kulit rendah. Pemisahan finir juvenile dari finir dewasa pada kayu sengon dan jabon berumur 5 tahun tidak direkomendasikan.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.subject.ddcForestryid
dc.subject.ddcWood technologyid
dc.titleKarakteristik Retak Kupas And Kekasaran Permukaan Finir Kayu Cepat Tumbuh Dan Pengaruhnya Terhadap Laminated Veneer Lumberid
dc.typeDissertationid
dc.subject.keywordjenis cepat tumbuhid
dc.subject.keywordkayu juvenileid
dc.subject.keywordretak kupasid
dc.subject.keywordkekasaran permukaanid
dc.subject.keywordlaminated veneer lumberid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record