Show simple item record

dc.contributor.advisorMaarif, M Syamsul
dc.contributor.advisorHermawan, Aji
dc.contributor.authorIndriati, Ashri
dc.date.accessioned2015-04-14T02:31:28Z
dc.date.available2015-04-14T02:31:28Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/74709
dc.description.abstractUsaha Kecil dan Menengah (UKM) merupakan salah satu bagian terpenting di dalam perekonomian suatu negara. Hal tersebut dikarenakan UKM mampu menyerap tenaga kerja dan mengurangi pengangguran. Salah satu faktor penting di dalam suatu usaha yaitu sumber daya manusia (SDM). SDM memiliki peran penting dalam mencapai keberhasilan, karena fasilitas yang canggih dan lengkap belum merupakan jaminan akan berhasilnya suatu usaha tanpa diimbangi oleh kualitas SDM yang akan memanfaatkan fasilitas tersebut. Pengembangan SDM khususnya di UKM masih sangat kurang. SDM menjadi salah satu masalah yang mempengaruhi peningkatkan kinerja UKM. Tujuan dari penelitian yaitu: (1) mengaudit kinerja UKM; (2) menganalisis dan memformulasikan arah pengembangan UKM; (3) menganalisis dan memformulasikan strategi untuk meningkatkan kinerja UKM melalui peningkatan kualitas SDM. Penelitian dimulai dengan mengaudit kinerja UKM. Pemilihan UKM berdasarkan data keuangan dan manajemen yang telah diaplikasikan di UKM. Sampel pada penelitian ini berjumlah delapan UKM. Hasil audit kinerja UKM menghasilkan skor yang mengelompokan UKM menjadi empat kelompok berdasarkan kinerja. Selain itu data audit dianalisis untuk diperoleh kekuatan dan kelemahan UKM. Hasil analisis menjadi bahan pertimbangan pengumpulan asumsi untuk peningkatan kualitas SDM beserta tingkat kepentingan dan kepastiannya. Metode yang digunakan yaitu Strategic Assumption Surfacing and Testing (SAST). Pakar yang terlibat sebanyak tiga orang yang berasal dari lembaga yang terkait dengan peningkatan SDM UKM. Pakar paad tahap ini memberikan asumsi dan memperikan bobot asumsi berdasarkan tingkat kepentingan dan kepastiannya. Selanjutnya, asumsi yang memiliki tingkat kepentingan dan kepastian yang tinggi dipilih untuk dilakukan pemrioritasan asumsi. Penentuan prioritas asumsi dilakukan dengan metode Analytic Hierarchy Process (AHP). Pemilihan pakar dilakukan berdasarkan reputasi, kedudukan, dan pemahaman terhadap UKM sebagai objek penelitian. Pakar mengisi kuesioner yang dibuat berdasarkan asumsi strategi dan hal terkait pemilihan kebijakan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Software Expert Choice 11. Hasil analisis menunjukan diklat berbasis kebutuhan menjadi prioritas alternatif. Diklat berbasis kebutuhan merupakan strategi prioritas untuk peningkatan kualitas SDM sehingga akan berdampak pada peningkatan kinerja di UKM Manisan Cianjur.en
dc.language.isoid
dc.subject.ddcEconomicsen
dc.subject.ddcSmall-scale industryen
dc.subject.ddc2014en
dc.subject.ddcCianjur-Jawa Baraten
dc.titleStrategi Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia untuk Meningkatkan Kinerja Usaha Kecil dan Menengahen
dc.subject.keywordAHPen
dc.subject.keywordauditen
dc.subject.keywordkinerjaen
dc.subject.keywordSASTen
dc.subject.keywordSDMen


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record