Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Intensitas Pengelolaan Hutan Rakyat di Desa Gunung Sari, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor

Abstract

Saat ini banyak terjadi degradasi hutan dan lahan sehingga menyebabkan terjadinya lahan kritis yang berpengaruh terhadap supply dan demand bahan baku kayu. Pembangunan hutan rakyat menjadi hal yang penting dalam upaya mempercepat rehabilitasi hutan dan lahan serta pemenuhan kebutuhan kayu. Keberhasilan pembangunan dan pengembangan hutan rakyat tergantung pada intensitas pengelolaan hutan rakyat yang dilakukan oleh petani. Jika hutan rakyat dikembangkan dengan baik maka produktifitas lahan meningkat, produksi kayu terpenuhi secara berkelanjutan sehingga kesejahteraan petani meningkat. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Gunung Sari pada bulan Mei hingga Juni 2010. Data yang digunakan bersumber dari data primer berupa kuisioner dan data sekunder berupa data monografi desa. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menggambarkan tingkat intensitas pengelolaan hutan rakyat yang dilakukan oleh petani dan mengetahui keterkaitan intensitas pengelolaan hutan rakyat dengan persepsi terhadap pembangunan hutan rakyat, motivasi dan aktualisasi diri. Aktualisasi terdiri dari faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal terdiri dari umur, pendidikan dan pengalaman usahatani sedangkan faktor eksternal terdiri dari kelompok tani, penyuluhan dan akses informasi.